Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lansia Ditemukan Tewas di Rumahnya, Awalnya Kuli Bangunan Cium Bau Busuk

Kompas.com - 30/08/2023, 16:07 WIB
Zintan Prihatini,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang lansia berinisial SB (65), ditemukan tewas di dalam rumahnya di Jalan Ratu Melati, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Rabu (30/8/2023) pagi.

Menurut Patmi (57), pedagang nasi di sekitar lokasi kejadian, SB pertama kali ditemukan ketika kuli bangunan di sebelah rumahnya mencium bau busuk.

"Pertama kali ditemuin sama kuli bangunan. Katanya baunya enggak sedap," ujar Patmi saat ditemui Kompas.com di Kebon Jeruk.

Kala itu, saksi langsung malapor kepada sekuriti kompleks. Warga pun menaruh curiga korban telah meninggal lantaran sudah sepekan tak terlihat keluar rumah.

"Kuli bangunan bilang sama hansipnya 'itu ada bapak-bapak enggak keluar, tetapi ada bau enggak sedap tolong tengokin'," kata Patmi menirukan perkataan sang kuli bangunan.

Alhasil, sekuriti langsung mendatangi lokasi. Kemudian, mereka menemukan SB dalam kondisi tidak bernyawa.

"Sudah busuk kayaknya. Kata keamanannya tadi dikasih kopi biar enggak bau," tutur Patmi.

Sementara itu, warga lain bernama Ida (56) mengungkapkan bahwa SB sempat mengatakan dirinya sedang sakit. Namun, lansia itu tak menyebutkan penyakit yang dideritanya.

"Saya tanya (katanya) sakit saja. Jalannya sempoyongan terakhir beli nasi di sini, sudah sebulan lalu," ucap Ida.

Dia dan Patmi sehari-hari berjualan nasi dan lauk di sekitar kompleks rumah SB. Setiap harinya, lanjut Ida, SB selalu makan dari warung nasinya. Namun, beberapa hari belakangan, langganan yang kerap dia panggil dengan sebutan 'koh' tak terlihat lagi.

"Iya sudah dua minggu enggak beli nasi, sebelum Agustus. Pas dengar dia meninggal, saya kaget," ungkap Ida.

Dihubungi secara terpisah, Kanit Reskrim Polsek Kebon Jeruk AKP Anggi Hasibuan membenarkan bahwa SB ditemukan meninggal karena sakit.

"Iya (ada penemuan mayat). (Korban) meninggalnya karena sakit," kata Anggi melalui pesan singkat.

Kini, jenazah SB telah dibawa ke Rumah Sakit Ciptomangunkusumo untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com