Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS METRO

Dorong Kendaraan Ramah Lingkungan untuk Atasi Polusi Udara, Dishub DKI Bakal Tambah Bus Listrik dan Charging Station

Kompas.com - 07/09/2023, 11:59 WIB
Mikhael Gewati

Editor

KOMPAS.com – Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi DKI Jakarta terus mendorong penggunaan kendaraan listrik, sebagai bagian dari upaya penanggulangan masalah polusi udara. Salah satunya dengan menambah bus listrik, guna menghadirkan kendaraan yang lebih ramah lingkungan.

Kepala Dishub Provinsi DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, pihaknya akan menambah 10.047 bus listrik hingga 2030.

“Menghadirkan infrastruktur penyediaan daya untuk Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) juga akan dilakukan,” ujarnya.

Syafrin menjelaskan, sesuai dengan Rencana Pembangunan Daerah 2023-2026, Dishub Jakarta akan menambah charging station hingga 10 persen pada 2023. Jumlahnya akan bertambah 30 persen pada 2024, lalu 60 persen pada 2025, dan menjadi 100 persen pada 2026.

Pengadaan charging station dilakukan guna menunjang operasional bus listrik yang juga akan bertambah menjadi seratus unit pada 2023. Dishub Jakarta akan menjalankan pilot project 100 Bus Listrik Transjakarta dengan melibatkan dinas terkait, pihak ketiga, non-government organization (NGO), dan konsultan.

“Kami berencana implementasi bus listrik Transjakarta dengan rangkaian uji coba, seperti uji coba statis, uji coba di rute tanpa penumpang, dan uji coba dengan penumpang. Langkah ini dilakukan demi mengurangi emisi Gas Rumah Kaca (GRK) dari sektor transportasi, dengan meningkatkan moda ridership atau moda share,” jelas Syafrin.

Baca juga: Pemprov DKI Sediakan 29 Bus Listrik Selama KTT ASEAN 2023

Dishub Jakarta akan menerapkan sejumlah strategi untuk menetapkan lokasi charging station KBLBB. Pertama, lokasi charging station harus cocok dengan jaringan layanan dan strategi pengisian daya.Kedua, lokasi charging station milik pemerintah akan lebih disukai konsumen.

Ketiga, lokasi charging station harus sesuai dengan rencana detail tata ruang. Keempat, lokasi charging station harus memiliki ketersediaan ruang yang cukup, sehingga dapat diakses oleh bus besar.

Sedangkan penambahan jumlah kendaraan listrik dilakukan sesuai Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 55 Tahun 2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (Battery Electric Vehicle) untuk Transportasi Jalan, serta Keputusan Gubernur DKI Jakarta Nomor 1053 Tahun 2022 tentang Pedoman Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai dalam Layanan Angkutan Transjakarta.

Adapun bus listrik Transjakarta akan menggantikan operator Bianglala Metro Politan (BMP) yang masih dalam proses pengadaan.

Bus listrik tipe Sinar Armada Globalindo (SAG) yang menggantikan BMP akan mulai beroperasi pada September 2023. Sementara, untuk menggantikan operator Pengangkutan Penumpang Djakarta (PPD), bus listrik Transjakarta tipe Skywell akan mulai beroperasi pada Desember 2023.

Kendaraan listrik ramah lingkungan

Bus listrik VKTRVKTR Bus listrik VKTR

Penambahan armada bus listrik Transjakarta dan fasilitas charging station mendapat respons positif dari warga DKI. Salah satunya Nur yang mengapresiasi langkah Pemprov DKI sebagai salah satu cara pengurangan gas emisi.

“Kehadiran bus listrik dapat mendorong masyarakat untuk membantu mengurangi polusi. Sampai sekarang, saya rasa jumlah (bus listrik) masih sedikit. Jadi, kalau ditambah akan lebih baik,” imbuhnya.

Sebagai salah satu penumpang bus listrik Transjakarta, Nur merasa nyaman menggunakan moda transportasi ini untuk bepergian dari Blok M ke Tanah Abang.

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Megapolitan
Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Megapolitan
3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

Megapolitan
Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Megapolitan
Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Megapolitan
BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

Megapolitan
Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Megapolitan
Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Megapolitan
Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Megapolitan
Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Megapolitan
Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Megapolitan
Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Megapolitan
KPAI Minta Polisi Kenakan UU Pornografi ke Ibu yang Rekam Anaknya Bersetubuh dengan Pacar

KPAI Minta Polisi Kenakan UU Pornografi ke Ibu yang Rekam Anaknya Bersetubuh dengan Pacar

Megapolitan
Sudah Lakukan Ganti Untung, Jakpro Minta Warga Kampung Susun Bayam Segera Kosongi Rusun

Sudah Lakukan Ganti Untung, Jakpro Minta Warga Kampung Susun Bayam Segera Kosongi Rusun

Megapolitan
Anak di Jaktim Disetubuhi Ayah Kandung, Terungkap Ketika Korban Tertular Penyakit Kelamin

Anak di Jaktim Disetubuhi Ayah Kandung, Terungkap Ketika Korban Tertular Penyakit Kelamin

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com