Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sulit Cari Perampok Rumah Wartawan di Bojonggede, Polisi: Tak Ada Petunjuk Sama Sekali

Kompas.com - 05/10/2023, 19:01 WIB
Joy Andre,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Jajaran Polsek Bojonggede hingga kini belum bisa menemukan pelaku pembobolan rumah seorang wartawan bernama Gio Danandaya.

Kanit Reskrim Polsek Bojonggede, AKP Ade Sudrajat, beralasan, tidak ada CCTV di perumahan D'Ragajaya Residence, Desa Raga Jaya, Bojonggede, Kabupaten Bogor itu membuat pihaknya kesulitan.

"Kesulitannya tidak ada petunjuk sama sekali. Kalau ada CCTV kan enak," jelas Ade saat dihubungi Kompas.com, Kamis (5/10/2023).

Baca juga: Rumah Wartawan di Bogor Dibobol Maling, Motor dan Logam Mulia Raib

Menurut polisi, petunjuk keberadaan pelaku hingga saat ini masih nihil.

Meski begitu, kata Ade, pihaknya masih terus mengusut kejadian tersebut.

"Kami masih lidik. Tetap kami mencari informasi dari warga sekitar, barangkali ada yang mencurigai (aksi pelaku)," ujar Ade.

Diberitakan sebelumnya, rumah Dio Dananjaya disatroni maling pada Senin (2/10/2023) siang. Aksi pembobolan itu terjadi ketika rumahnya sedang kosong.

"Jadi memang rumah saya siang itu kosong. Itu sorenya dikabarin tetangga, yang dikabarin istri. Ditelepon, katanya, 'rumah kok pintunya terbuka maghrib-maghrib'," ujar Dio kepada Kompas.com, Selasa (3/10/2023).

Baca juga: Kronologi Maling Bobol Rumah Wartawan di Bogor, Beraksi Siang Hari Saat Penghuni Pergi

"Terus istri saya bilang, 'coba Mas video call', terus tetangga saya bilang, 'bentar, Mbak, saya enggak berani kalau sendiri. Saya ajak tetangga yang lain buat jadi saksi juga'," imbuh dia.

Setelah itu, dua tetangga korban lalu masuk ke dalam rumah tersebut. Istri Dio lalu menanyakan kondisi di dalam rumahnya.

"Ditanya sama istri saya, 'ada motor enggak?'. Tetangga bilang motor sudah enggak ada di ruang tamu," jelas Dio.

Setelah mengetahui sepeda motor raib, istri Dio meminta tetangga untuk mengecek ke dalam kamar. Setelah dicek, kamar korban ternyata sudah berantakan karena ulah pelaku.

Selain sepeda motor, barang berharga lainnya juga ternyata ikut digondol maling.

Baca juga: Rumah Wartawan di Bogor Dibobol Maling, Polisi: Pintu Enggak Dirusak, Tak Ada CCTV

"Yang ketahuan (hilang) sementara motor, laptop, sama logam mulia," jelas Dio.

Akibat peristiwa itu, Dio mengalami kerugian kurang lebih Rp 20 juta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Massa Buruh Nyalakan 'Flare' dan Kibarkan Bendera di Monas

Massa Buruh Nyalakan "Flare" dan Kibarkan Bendera di Monas

Megapolitan
Ribuan Buruh Ikut Aksi 'May Day', Jalanan Jadi 'Lautan' Oranye

Ribuan Buruh Ikut Aksi "May Day", Jalanan Jadi "Lautan" Oranye

Megapolitan
Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Megapolitan
Ribuan Polisi Amankan Aksi 'May Day', Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Ribuan Polisi Amankan Aksi "May Day", Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com