Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bicara dalam Aksi Bela Palestina di Monas, Anies Baswedan Serukan "Free.. Free.. Palestine"

Kompas.com - 05/11/2023, 11:32 WIB
Larissa Huda

Editor

Sumber Kompas TV

JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon presiden Anies Baswedan bersama sejumlah tokoh nasional menghadiri Aksi Bela Palestina di kawasan Monumen Nasional, Jakarta, Minggu pagi, 5 November 2023.

Anies sempat mengatakan tempat mereka berkumpul sejatinya bukanlah lapangan Monas melainkan "Lapangan Medan Merdeka", merujuk pada nama jalan di sekitar monumen itu.

"Kita berkumpul di sebuah lapangan yang namanya bukan lapangan Monas, tapi Medan Merdeka. Menandai kemerdekaan yang kita raih lewat perjuangan," ujar Anies dalam orasinya, dikutip dari Kompas TV, Minggu.

Baca juga: Puan Sebut Indonesia Konsisten Dukung Kemerdekaan Palestina sejak Zaman Soekarno

Anies kemudian meminta massa untuk bersama-sama membelitkan syal dengan lambang bendera Indonesia dan Palestina di pergelangan tangan kanan.

Kemudian dia meminta untuk mengepalkan tangan kanan tersebut ke udara lalu merekamnya dengan kamera telepon seluler tiap-tiap orang yang hadir dan mengunggahnya di media sosial.

"Kita berkumpul di sini karena mengirimkan pesan kepada dunia. Kita ingin dunia melihat bahwa sebuah negeri dari paling timur dikirimkan fajar kebangkitan Palestina," ucap Anies.

Anies pun menyerukan sebuah yel yang kemudian diikuti massa.

"Free Palestine.. Free Palestine.. Free Palestine.." seru Anies.

Baca juga: Suara Menlu Retno Marsudi Bergetar Saat Bacakan Puisi untuk Palestina

Dalam aksi itu, Anies juga menyampaikan penolakan terhadap penjajahan lewat sebuah yel-yel.

"Hey hey.. Ho.. Ho.. Occupation no more.."

Menurut Anies, saat ini masyarakat tengah merintih selama 30 hari terakhir karena serangan Israel. Ribuan orang kehilangan nyawa dan keluarga.

Di sisi lain, Anies juga mendesak kepada Israel untuk membuka blokade dan membiarkan bantuan dan kebutuhan masuk untuk masyarakat Palestina.

"Yang tak kalah penting, mari semuanya bergerak melakukan blokade diplomasi pada Israel, menuntut gencatan senjata, dan meminta pertanggungjawaban mereka," kata Anies.

Baca juga: Menlu Retno: Kami Tegaskan Kembali Dukungan Indonesia pada Perjuangan Palestina

Anies kemudian melanjutkan seruannya dalam bahasa Inggris.

"Let the people of the world see all of us here in the National Monumen of Indonesia. We are sending the message of peace to the world. Never let the violence goes and challenges. We have to stop zionism Israel from continuing the violence in the land of Palestine. Send the message to cross the world that Indonesian will never stand by. We will always stand up against the colonialism, against vilonce, we will fight for independence of Palestine.."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dijenguk Polisi, Casis Bintara yang Dibegal di Jakbar 'Video Call' Bareng Aipda Ambarita

Dijenguk Polisi, Casis Bintara yang Dibegal di Jakbar "Video Call" Bareng Aipda Ambarita

Megapolitan
2 Pasien Korban Kecelakaan SMK Lingga Kencana Disebut Akan Jalani Operasi Tambahan

2 Pasien Korban Kecelakaan SMK Lingga Kencana Disebut Akan Jalani Operasi Tambahan

Megapolitan
Terjaring Razia, Jukir di Minimarket: Saya Sudah Rentan, Tapi Harus Tetap Jadi Tulang Punggung Keluarga

Terjaring Razia, Jukir di Minimarket: Saya Sudah Rentan, Tapi Harus Tetap Jadi Tulang Punggung Keluarga

Megapolitan
Sebelum Ditemukan Tewas di Kali Sodong, Efendy 'Video Call' Keluarga dengan Wajah Lebam

Sebelum Ditemukan Tewas di Kali Sodong, Efendy "Video Call" Keluarga dengan Wajah Lebam

Megapolitan
Korban Begal di Jakbar Sempat Minta Tolong Sopir Truk, Pinjam Ponsel Buat Hubungi Orangtua

Korban Begal di Jakbar Sempat Minta Tolong Sopir Truk, Pinjam Ponsel Buat Hubungi Orangtua

Megapolitan
Kapolsek Janji Tangkap Begal Calon Siswa Bintara di Jakbar dalam Dua Hari

Kapolsek Janji Tangkap Begal Calon Siswa Bintara di Jakbar dalam Dua Hari

Megapolitan
Jukir Liar yang Masih Bandel Akan Dikenai Sanksi Tindak Pidana Ringan

Jukir Liar yang Masih Bandel Akan Dikenai Sanksi Tindak Pidana Ringan

Megapolitan
Kondisi Lima Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana di RS Bhayangkara, Masih Diobservasi Ketat

Kondisi Lima Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana di RS Bhayangkara, Masih Diobservasi Ketat

Megapolitan
11 Jukir Liar Minimarket Terjaring Razia di Jaksel, Langsung Diberi Pembinaan di Lokasi

11 Jukir Liar Minimarket Terjaring Razia di Jaksel, Langsung Diberi Pembinaan di Lokasi

Megapolitan
Anggota DPRD DKI Minta Pemprov Kaji Izin Usaha Minimarket di Jakarta untuk Lindungi UMKM

Anggota DPRD DKI Minta Pemprov Kaji Izin Usaha Minimarket di Jakarta untuk Lindungi UMKM

Megapolitan
Sudirman Said Klaim Dipertimbangkan Maju Pilkada oleh Parpol Pengusung Anies-Muhaimin

Sudirman Said Klaim Dipertimbangkan Maju Pilkada oleh Parpol Pengusung Anies-Muhaimin

Megapolitan
DPRD Kota Depok Tak Larang 'Study Tour', tapi Sekolah Diminta Persiapkan Matang-matang

DPRD Kota Depok Tak Larang "Study Tour", tapi Sekolah Diminta Persiapkan Matang-matang

Megapolitan
Pemuda di Jakbar Dibegal Saat Hendak Tes Masuk Polisi, Tangan dan Kaki Dibacok Lalu Motor Digasak

Pemuda di Jakbar Dibegal Saat Hendak Tes Masuk Polisi, Tangan dan Kaki Dibacok Lalu Motor Digasak

Megapolitan
Dipergoki Korban, Maling Motor di Bekasi Tewas Dikeroyok Massa

Dipergoki Korban, Maling Motor di Bekasi Tewas Dikeroyok Massa

Megapolitan
Pasar Merdeka Bogor Akan Direvitalisasi Tahun Ini, Calon Kontraktor Masih Diseleksi

Pasar Merdeka Bogor Akan Direvitalisasi Tahun Ini, Calon Kontraktor Masih Diseleksi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com