Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wajah Baru Halte Transjakarta di Cawang, Punya Dua Lantai hingga Dilengkapi Mushala dan Toilet

Kompas.com - 17/11/2023, 15:57 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama PT Transjakarta Welfizon Yuza mengatakan, Halte Transjakarta Cawang Central, Jakarta Timur, akan dilengkapi mushala dan toilet.

“Kami memberikan fasilitas bagi pelanggan yang hendak beribadah. Ada dua mushala di sini, khusus untuk laki-laki dan perempuan. Begitu pula toilet, ada yang khusus laki-laki, perempuan, dan toilet disabilitas,” ujar dia kepada wartawan saat menilik progres revitalisasi halte, Jumat (17/11/2023).

Selain toilet dan mushala, akses dari dan menuju Halte juga dipermudah. Ada tiga lift dan satu eskalator yang nantinya bakal beroperasi.

Baca juga: PT Transjakarta: Halte Cawang UKI Akan Berganti Nama dalam Waktu Dekat

“Akan tersedia tiga lift di halte ini. Dua berada di sisi kanan dan kiri jembatan penyeberangan orang (JPO), sisanya berada di tengah-tengah halte,” ungkap dia.

Adapun lift yang berada di tengah bangunan diperuntukkan untuk menghubungkan lantai dasar dan lantai dua bangunan.

Sebab, Halte Cawang Central nantinya akan memiliki dua lantai setelah rampung direvitalisasi.

“Betul ada dua lantai. Lantai dasar untuk naik dan turun pelanggan Transjakarta. Sementara, lantai dua ada komersial area. Nanti ada tenant makanan dan minuman di sana,” tutur Welfizon.

Baca juga: Wajah Baru Halte Bundaran HI, Ada Mural Karya Seniman Asal Bali

Revitalisasi Halte Cawang Central saat ini telah mencapai 70 persen. Welfizon mengatakan, seluruh bangunan fisik kini telah rampung dilakukan revitalisasi.

Para pekerja saat ini hanya berfokus untuk melakukan finishing sekaligus menyelesaikan instalasi penunjang untuk pengoperasian halte.

“Kayak mushala, toilet, lift, hingga eskalator tinggal finishing saja. Plafon-plafon bagian atas juga. Jadi kami targetkan akhir tahun nanti bisa beroperasi,” kata dia.

Baca juga: Halte Transjakarta Pasar Rumput Beroperasi Kembali Usai Revitalisasi, Penumpang: Lebih Bagus dan Nyaman

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com