Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bayi yang Diduga Korban Malapraktik Meninggal Dunia, Keluarga Geruduk RS Hermina Podomoro

Kompas.com - 11/12/2023, 13:12 WIB
Baharudin Al Farisi,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Keluarga dan sejumlah orang yang mengatasnamakan Tim Pembela Hukum Evayanti Marbun menggeruduk Rumah Sakit Hermina Podomoro, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (11/12/2023).

Penggerudukan tersebut merupakan buntut atas meninggalnya seorang bayi bernama Hosea Namora Manullang pada Sabtu (9//12/2023) yang diduga menjadi korban malapraktik dari dokter di RS Hermina Podomoro.

Mereka meminta pertanggungjawaban RS Hermina Podomoro atas kematian bayi berusia satu bulan tersebut karena menderita pembocoran usus.

Baca juga: Bayi di Jakut yang Diduga Jadi Korban Malapraktik Meninggal Dunia

Ibunda Hosea, Evayanti Marbun terlihat hadir dalam kesempatan ini. Ia menggunakan kemeja biru kotak-kotak dan celana bahan panjang berwarna krem.

Sambil menangis dan memegang foto Hosea, Evayanti berteriak agar pihak RS Hermina Podomoro bertanggung jawab atas kematian anak ketiganya itu.

“Anak saya tidak bisa hidup lagi, anak saya yang begitu ganteng tidak bisa bernapas lagi,” kata Evayanti di depan RS Hermina Podomoro, Senin.

Ia juga berteriak bahwa salah satu dokter di RS Hermina Podomoro merupakan pembunuh anaknya.

“Kepala anak saya bolong, kamu pembunuh! Kamu pembunuh!” ucap Evayanti.

Berdasarkan pengamatan Kompas.com, massa aksi di depan RS Hermina Podomoro menggunakan pakaian serba hitam.

Mereka membawa beberapa potret foto si bayi dan sebuah spanduk berukuran besar bertulisan, “diduga korban malapraktik RS Hermina Podomoro. #SaveHoseaNamoraManullang.”

Adu mulut sempat terjadi ketika pihak keluarga mendesak masuk RS Hermina untuk bertemu manajemen.

“Hei! Coba kamu ada di posisi saya yang anaknya meninggal dunia!” kata Evayanti kepada seorang petugas keamanan dan kepolisian.

Meski begitu, Evayanti dan pihak keluarga yang lain akhirnya bisa masuk bertemu dengan manajemen.

Sejauh ini, proses audiensi antara kedua belah pihak masih berlangsung di RS Hermina Podomoro.

Diberitakan sebelumnya, Evayanti merasa bingung dengan dokter S di RS Hermina Podomoro yang dua kali mengubah jadwal operasi caesar, yakni 12 November 2023 dan 31 Oktober 2023.

Baca juga: Dugaan Malapraktik Bayi HNM, Evayanti Pusing Biaya RS Membengkak tapi Anak Masih Kritis

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Megapolitan
RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

Megapolitan
Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Megapolitan
Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Megapolitan
'Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak...'

"Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak..."

Megapolitan
Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Megapolitan
Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Megapolitan
Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Megapolitan
Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Megapolitan
Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Megapolitan
Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Megapolitan
Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Megapolitan
Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Megapolitan
Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Megapolitan
Saksi: Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong Bersamaan dengan Hujan Deras

Saksi: Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong Bersamaan dengan Hujan Deras

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com