BOGOR, KOMPAS.com - Kemacetan terjadi di Jalan KH Abdullah bin Nuh, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor, Senin (22/1/2024).
Pantauan Kompas.com, kemacetan terjadi dari arah Bubulak menuju ke Semplak, Yasmin, dan Cilendek. Sedangkan arah sebaliknya, lalu lintas ramai lancar.
Kemacetan mengular hingga jalan jembatan KH Abdullah bin Nuh. Tidak ada petugas yang berjaga untuk mengatur kondisi lalu lintas.
Salah satu pengendara, Ari (43), menyebut kemacetan biasa terjadi sepanjang hari.
Baca juga: Bendera Parpol Penuhi Jembatan KH Abdullah bin Nuh Bogor, Warga: Bosan Banget Lihatnya
“Setiap hari saya lewat sini, jadi macet bisa pas pagi, siang, sore,” ucap saat diwawancarai Kompas.com, Senin (22/1/2024).
Sapri (47), salah satu pengendara, menuturkan, kemacetan panjang disebabkan karena terlalu singkatnya lampu hijau di Simpang Semplak yang membuat panjangnya antrean kendaraan.
“Ini karena lampu merah di depan lampu hijaunya terlalu sebentar padahal kendaraan banyak, jadinya numpuk,” ucap Sapri.
Menurut Sapri, jika macet terlalu parah banyak para pengendara sepeda motor yang menggunakan trotoar.
Baca juga: Kemenhub Usulkan Penggunaan Trem Otonom di Kota Bogor
Banyak para pengendara memilih jalan di trotoar untuk menghindari kemacetan.
“Segini mah mendingan, biasanya lebih parah dari ini. Motor sampai naik ke trotoar,” tutur Sapri.
Pengendara lainnya Ina (31) berkata, ia harus berangkat lebih awal agar tidak terkena macet.
“Harus berangkat lebih awal, satu jam sebelum masuk kantor yaa. Karena mikir di sini pasti macet panjang, apalagi ini hari Senin,” tutur Ina.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.