Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
SOROT POLITIK

Dukung Wadah Ekspresi Anak Muda, Ketua DPP PAN Zita Anjani Dorong Optimalisasi Ruang Publik Jakarta

Kompas.com - 22/01/2024, 11:13 WIB
Inang Sh ,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPP) Partai Amanat Nasional (PAN) Zita Anjani menyampaikan kepeduliannya terhadap wadah berekspresi bagi anak muda. 

Sebagai perempuan yang memiliki latar belakang di bidang pendidikan, dia menilai, ketersediaan ruang publik di Jakarta harus dioptimalkan agar anak muda Jakarta dapat menciptakan hal-hal baru yang inovatif.

“Saya jadi inget beberapa tahun lalu kan kita sempat punya Citayam Fashion Week. Itu menurut saya sesuatu yang keren loh. Kreatif banget,” katanya dalam siaran pers, Senin (22/1/2024). 

Zita mengatakan, Citayam Fashion Week merupakan bukti bahwa anak muda bisa menghasilkan sesuatu yang positif jika ada ruang publik yang mendukung. 

Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta itu juga mengungkapkan, masih banyak hal yang harus diperhatikan dalam mengoptimalkan potensi ruang publik di Jakarta, salah satunya adalah aksesibilitas. 

Baca juga: Ketua DPP PAN Ajak Masyarakat Tiru Anak Muda dalam Mengatasi Sampah dan Polusi

Dia menyebutkan, ada banyak ruang publik baru yang diresmikan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta, salah satunya Jalan Layang Non-Tol JLNT Kuningan. 

“Ada juga Fly Over (FO) Slipi Skatepark. Cuma saya banyak dengar keluhan dari warga sekitar katanya tempatnya sulit diakses karena rawan macet, enggak ada tempat parkir, atau jauh dari transportasi umum, itu mesti kita pikirkan juga,” ujarnya.

Zita berharap, seluruh masyarakat Jakarta, terutama anak muda ikut berpartisipasi dalam memaksimalkan ruang publik.

“Kemarin malah anak-anak muda Citayem yang inisiatif. Bagus itu sebenarnya, tetapi alangkah baiknya sekarang giliran kita yang kasih panggung duluan,” ungkapnya. 

Zita berharap, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan membenahi fasilitas dan masyarakat juga membudayakan untuk bermain di ruang publik.

Baca juga: PAN Kirim Undangan Akad Nikah, Ternyata Ikrarkan Janji untuk Melanjutkan Program Jokowi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Megapolitan
Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Megapolitan
Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Megapolitan
Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Megapolitan
3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Megapolitan
Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Megapolitan
Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Megapolitan
Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Megapolitan
Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Megapolitan
Gelar 'Napak Reformasi', Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Gelar "Napak Reformasi", Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Megapolitan
Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Megapolitan
Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Megapolitan
Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com