Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kabel yang Jerat Leher Pengendara Motor di Bekasi Diduga Milik Provider Internet

Kompas.com - 24/01/2024, 05:01 WIB
Firda Janati,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Mahasiswa bernama History Cally Power (19) menduga kabel fiber optik yang menjerat lehernya hingga terluka itu milik salah satu provider internet.

"Kayak kabel internet. Kalau kata warga sih bilang itu salah satu provider internet. Tapi saya enggak mau bilang (sebut merek)," ujar History saat ditemui di kediamannya di Bekasi Utara, Selasa (23/1/2024).

Baca juga: Pengendara Motor di Bekasi Lapor Polisi Usai Lehernya Terjerat Kabel, tetapi Sempat Ditolak

History menuturkan, setiap hari, dia melewati jalan tersebut untuk akses pulang-pergi ke kampusnya.

Jalan Raya Chandrabaga itu memang banyak kabel-kabel menjuntai yang dapat membahayakan pengendara motor.

"Kebiasaan saya lewat situ, kalau lihat kabel berantakan itu banyak cuma kejadian saya belum pernah kayaknya sampai terluka gini," imbuh dia.

Seorang saksi yang menolong History, Rizal (48), terkejut mengetahui kabel menjuntai itu memakan korban.

"Kabel itu tadinya dari tiang satu ke tiang satunya, enggak tahu karena mobil atau apa, putus, akhirnya menjuntai," kata dia.

Baca juga: Lehernya Terjerat Kabel Menjuntai, Pengendara Motor: Kalau Saya Ngebut, Sudah Tewas

Rizal belum bisa memastikan apakah kabel tersebut merupakan milik salah satu provider internet.

"Enggak begitu tahu pasti, apa itu kabel telepon sama internet, kabelnya (fiber) optik gitu," kata dia.

Peristiwa terjadi saat History hendak ke gedung Creative Center Bekasi dari rumahnya melewati Jalan Raya Chandrabaga, Kelurahan Kaliabang Tengah, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi, Senin pagi.

Kondisi kabel yang menjerat leher History sudah terputus, tetapi masih bergelantung dan terayun jika terkena angin.

"Lagi pelan, tiba-tiba langsung kena leher saya. Kabelnya itu lewat setang, eh langsung lilit leher saya," kata dia.

Baca juga: Leher Pengendara Motor Luka karena Terjerat Kabel Menjuntai di Bekasi

Akibat kecelakaan itu, ada luka melintang di leher History akibat jeratan kabel.

History telah melaporkan peristiwa tersebut ke Polres Metro Bekasi Kota. Laporan teregistrasi dengan Nomor: LP/B/205/1/2024/SPKT.SATRESKRIM/POLRES METRO BEKASI KOTA/POLDA METRO JAYA.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Megapolitan
Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun 'Jogging Track' di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun "Jogging Track" di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Taruna Tingkat 1 STIP Dipulangkan Usai Kasus Penganiayaan oleh Senior

Taruna Tingkat 1 STIP Dipulangkan Usai Kasus Penganiayaan oleh Senior

Megapolitan
Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Megapolitan
Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Megapolitan
Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Megapolitan
Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Megapolitan
Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Megapolitan
Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut   Investasi SDM Kunci Utama

Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut Investasi SDM Kunci Utama

Megapolitan
Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Megapolitan
Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Megapolitan
Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Megapolitan
Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com