JAKARTA, KOMPAS.com - Polda Metro Jaya bakal mengerahkan 11.385 personel untuk mengamankan tempat pemungutan suara (TPS) saat pencoblosan Pemilu 2024, 14 Februari 2024 mendatang.
“Total jumlah personel Polda Metro Jaya dan polres jajaran, yang akan melaksanakan pengamanan TPS itu 11.385,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi di Lapangan Presisi Polda Metro Jaya, Selasa (30/1/2024).
Sebanyak 4.744 personel di antaranya, telah mengikuti apel yang dipimpin oleh Wakapolda Metro Jaya Brigjen Suyudi Ario Seto. Ade menyebut belasan ribu anggota polisi tersebut akan mengikuti pemeriksaan kesehatan untuk mengamankan berjalannya kontestasi politik.
“Arahan-arahan dari Bapak Kapolda Metro Jaya tadi yang disampaikan Bapak Wakapolda Metro agar rekan-rekan yang akan melaksanakan pengamanan TPS tadi tidak underestimate,” ujar Ade.
Baca juga: Heru Budi Temui Kapolda dan Pangdam, Bahas Pengamanan Pemilu di Jakarta
“Kemudian mampu mengidentifikasi kerawanan, dan gangguan kamtibmas yang akan terjadi di lokasi pengamanan TPS-nya,” imbuh dia.
Adapun Polda Metro Jaya akan mengamankan 65.459 TPS yang tersebar di wilayah Jakarta dan sekitarnya. Suyudi menyebutkan, ada tiga kategori TPS yang telah didata.
“TPS tersebut diklasifikasikan menjadi tiga kategori, yaitu TPS kurang rawan 63.854, TPS rawan 1.548, dan TPS sangat rawan 53,” ungkap Suyudi.
Selain lokasi, ia juga meminta anggotanya untuk mengawal dan mengamankan surat serta kotak suara di setiap TPS menuju ke kantor KPU RI.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.