Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagi-bagi Ponsel Saat Kampanye di Manado, Kaesang: Ada yang Handphone-nya Retak Sampai Jelek Banget?

Kompas.com - 31/01/2024, 17:59 WIB
Baharudin Al Farisi,
Jessi Carina

Tim Redaksi


MANADO, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep bagi-bagi ponsel saat berkampanye di Lapangan Desa Treman, Kauditan, Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara, Rabu (31/1/2024).

Mulanya, Kaesang bertanya kepada warga yang hadir di Lapangan Desa Treman, apakah ada yang mempunyai ponsel dengan layar retak atau tidak.

“Saya mau tanya, di sini ada yang handphone-nya retak enggak? Tapi bukan screen guard ya, tapi benar-benar retak ya. Yang sudah sampai jelek banget,” ucap Kaesang.

Baca juga: Warga: Kakak Kaesang Tolong Kami, Anak Muda Kupang Susah Cari Lapangan Kerja

Mendengar pertanyaan tersebut, warga langsung bersorak. Mereka mengangkat tangan sambil memperlihatkan ponselnya masing-masing.

Kaesang bersama istrinya, Erina Gudono mencoba melihat satu per satu.

“Mana? Itu enggak retak, itu cuma retak dikit. Saya mau cari yamg retaknya parah. Yang retaknya enggak parah, enggak usah ikut-ikut,” ujar Kaesang.

“Tapi handphone-mu bagus itu,” lanjutnya.

Setelah menemukan ponsel yang retak, Kaesang menyuruh pemilik untuk naik ke atas panggung.

Baca juga: Kampanye di Kupang, Kaesang: Terima Kasih Warga NTT yang Selalu Dukung Pak Jokowi Selama 2 Periode

Meski begitu, Kaesang tidak langsung memberikan hadiah. Warga harus menjawab pertanyaan terlebih dahulu dari putra bungsu Presiden Joko Widodo itu.

“Siapa nama saya?” kata Kaesang yang disambut riuh warga.

Kendati demikian, warga tersebut malah menjawab nama Kaesang adalah Gibran Rakabuming Raka.

Warga yang tidak terima kembali riuh agar Kaesang mengganti peserta.

Namun, Kaesang memakluminya dan warga tersebut mendapatkan ponsel baru yang dibungkus dalam goodie bag.

“Pertanyaan kedua, berapa usia saya?” tanya pria kelahiran 1994 itu.

Baca juga: Senangnya Pemilik Warung Pinggir Jalan di Pontianak Saat Disambangi Kaesang dan Erina Gudono...

Warga dengan lantang menjawab 24. Meski salah, ia tetap mendapatkan ponsel baru.

Selain ponsel, Kaesang, Erina, dan elite PSI lain juga membagikan kaos berwarna biru muda bertuliskan “Pecinta Sayur Indonesia.”

Kaesang dan Erina juga membagikan topi dan jaket berlogo PSI yang mereka gunakan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Bakal Dipindahkan ke Panti ODGJ di Bandung

Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Bakal Dipindahkan ke Panti ODGJ di Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Megapolitan
Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Megapolitan
Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Megapolitan
DBD Masih Menjadi Ancaman di Jakarta, Jumlah Pasien di RSUD Tamansari Meningkat Setiap Bulan

DBD Masih Menjadi Ancaman di Jakarta, Jumlah Pasien di RSUD Tamansari Meningkat Setiap Bulan

Megapolitan
Tak Hanya Membunuh, Pria yang Buang Mayat Wanita di Dalam Koper Sempat Setubuhi Korban

Tak Hanya Membunuh, Pria yang Buang Mayat Wanita di Dalam Koper Sempat Setubuhi Korban

Megapolitan
Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Megapolitan
Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Megapolitan
Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Megapolitan
Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Megapolitan
Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Megapolitan
Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Megapolitan
DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

Megapolitan
Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com