Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Girang Lihat Gibran secara Langsung, Emak-emak di Bekasi: Ganteng, Sayang Enggak Foto Bareng

Kompas.com - 02/02/2024, 20:42 WIB
Firda Janati,
Nursita Sari

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Kumpulan emak-emak begitu gembira bertemu calon wakil presiden nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka dalam kampanye di Kota Bekasi, Jumat (2/2/2024).

Kompas.com mendekati kumpulan ibu-ibu yang mengenakan kaus bergambar calon presiden Prabowo Subianto dan Gibran.

"Wah senang banget, ganteng, cakep!" ucap Muani (47) sembari tersenyum gembira saat ditanya perasaannya bertemu Gibran.

"Ih senang!" ucap seorang ibu samping Muani.

"Ganteng tahu aslinya," timpal ibu lainnya.

Baca juga: Gibran Ingin Adopsi PLTSa di Kota-kota Besar di Indonesia

Namun, karena situasi begitu ramai, Muani dan ibu-ibu lainnya tidak sempat meminta foto bareng Gibran.

Padahal, Muani sudah menantikan bisa mengabadikan foto bersama putra sulung Presiden Joko Widodo tersebut.

Meskipun tidak mendapat foto bareng, Muani tetap senang bisa melihat Gibran secara langsung.

"Sayangnya enggak sempat (foto bareng), cuma tadi kami sudah ngelihat wajahnya saja sudah senang banget," kata dia.

Baca juga: Kaesang Kampanye di Lampung, Emak-emak Teriak Ganteng, Tengok Sini Dong

Saat ditanya mengenai kaus bergambar capres-cawapres nomor urut 2 yang dipakainya, Muani menyebut kaus itu sebagai kaus favorit.

"Iya ini kompakan bajunya, baju favorit, ini presidennya!" ucap Muani.

Sebagai informasi, Gibran bertemu kawula muda dan para pelaku UMKM di Kota Bekasi, Jumat sore. Sebelum ke Kota Bekasi, Gibran blusukan ke Pasar Kemiri Depok pada pagi harinya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com