Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemprov DKI Libatkan Satgas Pangan buat Pantau Stok dan Harga Beras Jelang Ramadhan 2024

Kompas.com - 05/03/2024, 10:37 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMAPAS.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) melibatkan Satuan Tugas (Satgas) Pangan untuk memantau stok beras dan harga jualnya di pasaran jelang Ramadhan 2024.

Kepala Dinas KPKP DKI Suharini Eliawati mengatakan, upaya itu dilakukan guna memenuhi permintaan pangan dan stabilisasi harga, khususnya beras.

"Kami melakukan pemantauan stok, harga dan mutu secara rutin bersama Satgas Pangan," ujar Suharini dalam keterangannya, Selasa (5/3/2024).

Baca juga: Pemprov DKI Masih Berupaya Stabilkan Harga Beras di Pasaran

Suharini mengatakan, Dinas KPKP DKI Jakarta juga bekerja sama dengan pemerintah pusat untuk menjaga pasokan beras yang masuk ke Ibu Kota.

"Kemudian kerja sama dengan antar-pelaku usaha atau B2B serta mengoptimalkan peran PT Food Station Tjipinang Jaya," ucap Suharini.

Selain itu, Pemprov DKI dalam mengendalikan ekspektasi inflasi juga menggelar Pasar Sembako Murah untuk masyarakat dengan paket sembako seharga Rp 100.0000.

Baca juga: Soal Harga Beras, Jokowi: Tolong Jangan Terus Ditanyakan ke Saya, Cek di Lapangan...

Paket sembako itu terdiri dari beras 5 kilogram, gula pasir 1 kilogram, tepung terigu 1 kilogram serta minyak goreng 2 liter.

Adapun program Sembako Murah digelar Pemprov DKI Jakarta sejak pertengahan Januari 2024.

"Kemudian ada pendistribusian pangan bersubsidi bagi masyarakat tertentu. Ini bersinergi dengan Kementerian Pertanian, Badan Pangan Nasional, Kementerian Perdagangan, Kementerian Perindustrian, Perum Bulog dan ID Food," kata Suharini.

"Untuk mengendalikan harga, melalui penyaluran beras Stabilisasi Pasokan Harga Pasar (SPHP) kualitas Medium ke masyarakat dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) Rp 54.500 per kantong, isi 5 kilogram di toko-toko beras dan pasar modern," imbuh Suharini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Megapolitan
Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Megapolitan
Gelar 'Napak Reformasi', Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Gelar "Napak Reformasi", Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Megapolitan
Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Megapolitan
Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Megapolitan
Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Teka-teki Kematian Pria dengan Tubuh Penuh Luka dan Terbungkus Sarung di Tangsel

Teka-teki Kematian Pria dengan Tubuh Penuh Luka dan Terbungkus Sarung di Tangsel

Megapolitan
Rute Transjakarta 10B Cipinang Besar Selatan-Kalimalang

Rute Transjakarta 10B Cipinang Besar Selatan-Kalimalang

Megapolitan
Adik Kelas Korban Kecelakaan Bus di Subang Datangi SMK Lingga Kencana: Mereka Teman Main Kami Juga

Adik Kelas Korban Kecelakaan Bus di Subang Datangi SMK Lingga Kencana: Mereka Teman Main Kami Juga

Megapolitan
Orangtua Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang Mendatangi SMK Lingga Kencana

Orangtua Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang Mendatangi SMK Lingga Kencana

Megapolitan
Datangi Sekolah, Keluarga Korban Kecelakaan Maut di Ciater: Saya Masih Lemas...

Datangi Sekolah, Keluarga Korban Kecelakaan Maut di Ciater: Saya Masih Lemas...

Megapolitan
Soal Peluang Usung Anies di Pilkada, PDI-P: Calon dari PKS Sebenarnya Lebih Menjual

Soal Peluang Usung Anies di Pilkada, PDI-P: Calon dari PKS Sebenarnya Lebih Menjual

Megapolitan
Polisi Depok Jemput Warganya yang Jadi Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Polisi Depok Jemput Warganya yang Jadi Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com