JAKARTA, KOMPAS.com - Tak kurang dari 60 gerai yang buka di pasar takjil depan kantor Polsubsektor Bendungan Hilir (Benhil), Jalan Benhil 3 No 5, RT 001/RW 01, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Jumlah ini meningkat ketimbang tahun lalu yang hanya 50 gerai.
"(Terdapat) 50 tenant berasal dari warga RW 01, sementara sisanya orang luar," ujar Ketua RW 01 Kelurahan Benhil, Pretty Abas, saat diwawancarai wartawan, Selasa (12/3/2024).
Untuk menyewa tempat, pedagang yang juga warga RW 01, harus merogoh kocek sebesar Rp 300.000. Sementara untuk pedagang dari luar dikenakan tarif Rp 3.000.000.
Baca juga: Hari Pertama Puasa, Suasana Pasar Takjil Benhil Ramai Pembeli
Uang itu nantinya digunakan untuk biaya tempat, kebersihan, dan keamanan.
"Lalu ada untuk santunan anak yatim dan duafa," lanjut dia.
Pantauan Kompas.com di lokasi, para pedagang menjual beragam jenis takjil.
Berbagai jenis makanan dijajakan, mulai dari aneka ragam gorengan, risol, bakwan, hingga lumpia semarang. Kemudian ada juga makanan berat yang antara lain nasi pecel ayam, pempek, masakan padang, dan masih banyak lagi.
Baca juga: Hari Pertama Puasa, Warga Ramai Berburu Takjil di Pasar Perumnas Klender
Begitu juga dengan minuman, berbagai jenis es sirup, kolak, candil, bubur sumsum, dan lainnya juga tersedia di sini.
Berbagai macam takjil dijual dengan harga terjangkau, mulai dari Rp 2.000-Rp 50.000.
Pembeli mulai berdatangan sejak pukul 14.00 WIB. Hingga lewat masa buka puasa pukul 18.27, suasana di pasar takjil masih cukup ramai.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.