Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masuk 5 Besar di Pileg DPRD DKI 2024, Nasdem: Efek Ekor Jas Anies Terasa Sekali

Kompas.com - 14/03/2024, 10:38 WIB
Tria Sutrisna,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Perolehan suara Nasdem meningkat pada Pemilihan Anggota Legislatif (Pileg) DPRD DKI Jakarta 2024 dibandingkan 2019 silam

Kondisi ini dianggap tidak terlepas dari efek ekor jas calon presiden Anies Baswedan yang diusung Nasdem pada Pilpres 2024.

“Kami memang harus sadar bahwa efek daripada ekor jas bapak Anies juga terasa sekali,” ujar Sekretaris Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Nasdem DKI Jakarta Wibi Andrino saat dikonfirmasi, Kamis (14/2/2024).

Berdasarkan data yang dimiliki oleh Nasdem DKI Jakarta, banyak pemilih pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar pada Pilpres 2024, yang memilih Nasdem saat mencoblos surat suara Pileg DPRD DKI Jakarta.

Baca juga: Dapat Kursi Terbanyak, PKS Belum Bahas Sosok Calon Ketua DPRD DKI 2024-2029

Hasilnya, Nasdem memperoleh 545.235 suara Pileg DPRD DKI Jakarta 2024. Naik dibandingkan perolehan pada Pileg 2019, yakni 386.434 suara.

“Banyak para pendukung Pak Anies juga memberikan pilihannya kepada Partai Nasdem, sebagai partai yang juga pertama mengusung Pak Anies,” kata Andrino.

Selain efek ekor jas Anies, Wibi meyakini bahwa perolehan suara partainya naik karena para caleg yang maju memiliki popularitas.

Di samping itu, sikap Nasdem yang kerap mengkritik kebijakan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, juga membuat masyarakat Jakarta berminat untuk memilih.

“Kami berterima kasih kepada masyarakat Jakarta yang memilih Nasdem. Mempercayakan Partai Nasdem sebagai wadah untuk mengaspirasikan atau menyampaikan aspirasi,” pungkasnya.

Baca juga: Satu Caleg Perindo Berpotensi Masuk DPRD DKI Jakarta 2024-2029

Diberitakan sebelumnya, PKS, PDI-P, Gerindra, Nasdem dan Golkar menjadi lima partai politik dengan perolehan suara tertinggi pada Pileg DPRD DKI Jakarta 2024.

Hal itu berdasarkan hasil rekapitulasi yang telah selesai dilakukan dan ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta.

Secara terperinci, PKS yang menduduki posisi pertama berhasil memperoleh 1.012.028 suara. Mengalahkan PDI-P yang unggul pada Pileg DPRD DKI Jakarta sebelumnya.

Pada 2024 ini, PDI-P berada di posisi kedua dengan perolehan 850.174 suara. Diikuti Gerindra di posisi ketiga yang mendapatkan 728.297 suara.

Untuk posisi keempat diduduki oleh Nasdem dengan 545.235 suara, dan di posisi kelima adalah Golkar yang memperoleh 517.819 suara.

Adapun lima partai teratas pada Pileg DKI Jakarta 2024 tersebut berpeluang mendapatkan posisi Ketua dan Wakil Ketua DPRD.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Begini Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Begini Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Megapolitan
Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Megapolitan
Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com