JAKARTA, KOMPAS.com - Perantau asal Cirebon, Jawa Barat, Mohammad Yunis (31) mengatakan, hasil kerja kerasnya selama setahun akan habis selama libur Lebaran mendatang.
"Sampai habis kantong kering, hasil kerja setahun, habis selama libur Lebaran," ucap dia sambil tersenyum ketika diwawancarai Kompas.com, Senin (4/3/2024).
Bahkan, Tunjangan Hari Raya (THR) yang didapat Yunus sebesar Rp 5 juta juga akan dihabiskan saat di kampung halaman.
Yunus memang sudah mengalokasikan semua uang THR-nya untuk biaya mudik dan bagi-bagi ke saudara terdekat.
"Iya betul untuk bagi-bagi uang ke saudara terdekat aja biasanya," sambung dia.
Baca juga: Cerita Pemudik Nikmati Kursi Pijat di Posko Rest Area Km 57 Tol Japek
Meski biaya mudiknya menghabiskan uang jutaan rupiah, Yunus mengaku ada kesenangan sendiri bisa berbagi dengan saudara terdekat.
Ia berkelakar, tidak jadi soal walaupun ketika kembali lagi bekerja di Jakarta, uangnya sudah menipis.
"Nanti berangkat kerja lagi, miskin lagi," terang Yunus sambil tertawa.
Yunus juga bercerita, ia tak pernah malu dan memikirkan omongan orang lain apabila harus pulang kampung dengan membawa uang sedikit.
Baginya, bertemu dengan keluarga di kampung halaman sudah sangat cukup dan bersyukur.
"Biar apa kata orang, untuk sekarang si enggak terlalu dipeduliin," ujar dia.
Baca juga: Bahaya, Pemudik Diimbau Jangan Istirahat di Bahu Jalan Tol
Yunus sendiri memilih mengendarai sepeda motor untuk pulang ke kampung halamannya.
Tak seorang diri, ia pulang bersama salah seorang sahabatnya.
Selama perjalanan, Yunus bisa melakukan istirahat sebanyak 10 hingga 15 kali.
Ia juga memastikan kondisi tubuhnya fit dan kendaraannya dalam kondisi yang baik.
Yunus rela merogoh kocek hingga Rp 700.000 untuk servis motor agar perjalanan mudiknya aman dan lancar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.