Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rombongan Perampok Sadis Ditembak Polisi

Kompas.com - 13/12/2009, 15:24 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Komplotan perampok yang biasa beraksi di wilayah Jakarta Utara, Minggu (13/12/2009), ditangkap Satuan Reserse Polres Jakarta Utara. Seorang di antara komplotan itu ditembak karena berusaha melarikan diri.

Tiga dari 11 perampok berhasil di tangkap, yakni Yasid alias Basro bin Marsum, Diman bin Harip, dan Rusdi Khairussalam bin Tcakib.

Menurut Kasat Reskrim Polres Jakarta Utara Kompol Adex Yudiswan, kawanan perampok itu sudah lima kali beraksi di wilayah Jakarta Utara. "Mereka merampok dengan sadis, setiap korbannya selalu dibacok," kata Adex. Salah satu perampok, Rusdi, terpaksa ditembak paha kanannya saat akan ditangkap di wilayah Bekasi.

"Terpaksa ditembak kakinya saat akan ditangkap mencoba kabur," kata Adex.

Menurut catatan Polres Jakarta Utara, Diman dan kawanannya pernah merapok toko kelontong di Jalan Kebantenan V RT 7 RW 2, Semper Timur, Cilincing, Jakarta Utara, pada 12 Mei. Dari tempat itu mereka berhasil merampok uang tunai sebesar Rp 26,5 juta setelah mengancam korban, Budi Setyawan, dengan clurit dan golok.

Kemudian, mereka merampok di Jalan Karang Tengah RT 3 RW 9, Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara, pada 16 Juli. Korbannya, H Aman Husain, dilukai dengan dibacok.

Selanjutnya pada 20 Oktober mereka merampok di Jalan Rorotan IX RT 18 RW 7, Jakarta Utara. Setelah mengamcam korban Bambang Sugiarto juga dengan clurit dan golok, mereka mendapatkan uang tunai Rp 24 juta.

Perampokan oleh Diman dan rekannya juga terjadi di Jalan Cemara, Lagoa, Koja. Korban Yono yang dibuntuti pelaku, dipepet dengan sepeda motor dan uang tunai dalam kantong plastik berjumlah Rp 40 juta dirampasnya.

Polisi mengincar Diman dan kawan-kawan setelah dalam beberapa kasus perampokan, ciri-ciri pelaku selalu sama. Beberapa barang bukti yang berhasil diamankan polisi adalah motor Yamaha Yupiter MX dengan nomor polisi B 6303 UJP, Satria F 150 warna abu-abu dengan nopol B 8321 FUC, sepeda motor Yamaha Yupiter MX bernopol B 6144 FUC, serta sebilah pisau dan clurit.

Dari pengakuan ketiga pelaku, aksi perampokan tersebut bukan hanya dilakukan di wilayah Jakarta Utara, tetapi juga Jakarta Timur dengan sasaran toko emas. "Kalau korban dibacok, kemungkinan dia tidak akan lapor atau mencari kami," kata Diman ketika ditanya mengenai aksinya yang kerap kali melukai korban.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com