Polisi Bubar, Jalan Diponegoro Lengang

JAKARTA, KOMPAS.com - Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat kini tampak terlihat lengang setelah pasukan polisi  ditarik dari lokasi. Sebelumnya sekitar 150 pasukan anti huru hara kepolisian menggeruduk sekretariat GMKI, pada pukul 22.30, Jumat (30/3/2012) malam.

Pasukan polisi bersenjata laras panjang dan gas air mata yang datang dengan 8 truk, 1 mobil barracuda, 2 mobil tahanan, 15 motor Resmob dan 2 unit mobil Range Rover itu meninggalkan lokasi setelah membubarkan sekitar 20an mahasiswa yang menutup Jalan Diponegoro dan membakar ban di tengah jalan.

Sebelumnya polisi juga melakukan penyisiran terhadap mahasiswa dari GMKI. Dari penyisiran selama 2 jam, polisi membawa 19 orang mahasiswa GMKI. Saat ini Jalan Diponegoro telah dibuka kembali dan lalu lintas kembali aman terkendali. Petugas kebersihan menyapu serpihan beling dan pecahan botol yang bertebaran di jalan.

Massa GMKI melakukan aksi sejak sore tadi. Mahasiswa menutup jalan dan berorasi. Para pengunjuk rasa sempat membagikan makanan pada wartawan yang menunggu aksi.

Beberapa warga sekitar bahkan sempat datang untuk sekedar mengabadikan aksi ini, menyimak sebentar orasi mahasiswa dan pergi meninggalkan lokasi. Tak ada yang menyangka polisi akan datang secara tiba-tiba membubarkan aksi tersebut.