Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Menunggang Kuda Blasteran Padang dan Australia

Kompas.com - 30/06/2013, 15:44 WIB
Andy Riza Hidayat

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
- Di halaman Balaikota Jakarta tampak dua kuda berwarna cokelat yang disiapkan untuk karnaval.

Rencananya kuda hasil kawin silang kuda lokal dan kuda Australia ini akan ditunggangi Gubernur DKI Jakarta Jokowi. Kuda itu bernama Gerhana (6) dan Raja Panggung (5) dari klub berkuda Batu Hitam Mulia Jakarta.

"Kuda ini hasil persilangan kuda Australia dan kuda Padang. Nanti akan dipakai karnaval Pak Gubernur, kami hanya menyiapkannya di sini," kata perawat kuda Ayip (35), di Balaikota Jakarta, Minggu (30/6).

Ayip tidak tahu apakah Jokowi akan mencoba kuda itu atau tidak. Yang jelas kuda itu sudah siap untuk dipakai karnaval. Saat ini kuda masih di dalam mobil khusus pengangkut kuda.

Dalam acara Jakarnaval, Jokowi menunggang kuda bersama peserta karnaval lain. Jokowi menggunakan pakaian khusus yang dirancang menyesuaikan tema karnaval "Keajaiban Ondel-Ondel."

KOMPAS.COM/ KURNIA SARI AZIZA Gubernur DKI Jakarta menunggang kuda saat Jakarnaval, Minggu (30/6/2013).

Karnaval ini berlangsung mulai pukul 15.00 sampai pukul 17.30 diikuti 1.500 peserta. Peserta berjalan mulai dari Jalan Medan Merdeka Selatan menuju Jalan Thamrin dan berputar di Bundaran HI kembali ke Jalan Medan Merdeka Selatan.

Direktur Artistik Jakarnaval Heru Mataya Prasetyo mengatakan Jokowi tidak perlu latihan mengunggang kuda. Sebab kata Heru, Jokowi sudah terbiasa menunggang kuda di acara serupa di Solo. Saat menunggang pun, Jokowi didampingi perawat kuda untuk mengendalikan selama perayaan karnaval.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

    Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

    Megapolitan
    Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

    Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

    Megapolitan
    Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

    Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

    Megapolitan
    Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

    Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

    Megapolitan
    Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

    Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

    Megapolitan
    Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

    Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

    Megapolitan
    Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

    Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

    Megapolitan
    Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

    Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

    Megapolitan
    Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

    Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

    Megapolitan
    Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

    Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

    Megapolitan
    Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

    Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

    Megapolitan
    Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

    Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

    Megapolitan
    Hadiri 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

    Hadiri "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

    Megapolitan
    Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

    Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

    Megapolitan
    Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

    Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

    Megapolitan
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com