Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Besok, Jokowi "Groundbreaking" Lima Pasar Rakyat

Kompas.com - 05/11/2013, 11:37 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Setelah sempat tertunda peresmiannya, rencananya pada Rabu (6/11/2013) besok, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo akan melakukan groundbreaking atau peletakan batu pertama di lima pasar rakyat.

Kepala Humas PD Pasar Jaya Agus Lamun mengatakan, Jokowi akan meresmikan pasar rakyat di Pasar Manggis, Jakarta Selatan. "Iya, besok groundbreaking langsung oleh Pak Gubernur, di Pasar Manggis pukul 08.00," kata Agus, saat dihubungi, di Jakarta, Selasa (5/11/2013).

Dari lima pasar yang akan dibangun tersebut, Agus menjelaskan, baru empat pasar saja yang sudah siap. Empat pasar itu adalah Pasar Manggis, Pasar Kebon Bawang, Pasar Pesanggrahan, dan Pasar Bungur. Sementara itu, Pasar Nangka Bungur masih dalam tahap pembuatan tempat penampungan sementara (TPS).

Kendati demikian, hal tersebut tidak menjadi kendala berarti. Pihak PD Pasar Jaya pun menargetkan dalam waktu 6-7 bulan ke depan pembangunan pasar sudah rampung. Pedagang sudah bisa menempati pasar dengan gedung baru.

Pembangunan lima pasar ini menghabiskan anggaran sebesar Rp 50 miliar. Anggaran tersebut diambil dari kompensasi pembangunan Pasar Bendungan Hilir (Benhil) oleh pihak ketiga atau pengembang, yaitu PT Kurnia Jaya Reality. Pedagang di kelima pasar tersebut, kata Agus, telah menyetujui pembangunan gedung pasar baru. Terlebih setelah pasar selesai dibangun, padagang tidak akan dipungut biaya bangunan.

Pedagang hanya membayar biaya operasional harian saja antara lain untuk listrik, kebersihan, dan keamanan. Adapun pedagang lama yang akan diprioritaskan untuk mendapatkan kios baru.

"Pedagang kaki lima (PKL) di sekitar pasar juga akan diakomodasi masuk ke dalam pasar," kata Agus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Korban Pesawat Jatuh di BSD Sempat Minta Tolong Sebelum Tewas | Kondisi Jasad Korban Pesawat Jatuh di BSD Tidak Utuh

[POPULER JABODETABEK] Korban Pesawat Jatuh di BSD Sempat Minta Tolong Sebelum Tewas | Kondisi Jasad Korban Pesawat Jatuh di BSD Tidak Utuh

Megapolitan
Rute Bus Tingkat Wisata Transjakarta BW2

Rute Bus Tingkat Wisata Transjakarta BW2

Megapolitan
Cara ke Mall Kelapa Gading Naik Kereta dan Transjakarta

Cara ke Mall Kelapa Gading Naik Kereta dan Transjakarta

Megapolitan
Ayah di Jaktim Setubuhi Anak Kandung sejak 2019, Korban Masih di Bawah Umur

Ayah di Jaktim Setubuhi Anak Kandung sejak 2019, Korban Masih di Bawah Umur

Megapolitan
Sempat Tersendat akibat Tumpahan Oli, Lalu Lintas Jalan Raya Bogor Kembali Lancar

Sempat Tersendat akibat Tumpahan Oli, Lalu Lintas Jalan Raya Bogor Kembali Lancar

Megapolitan
Ibu di Jaktim Rekam Putrinya Saat Disetubuhi Pacar, lalu Suruh Aborsi Ketika Hamil

Ibu di Jaktim Rekam Putrinya Saat Disetubuhi Pacar, lalu Suruh Aborsi Ketika Hamil

Megapolitan
Komnas PA Bakal Beri Pendampingan Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Komnas PA Bakal Beri Pendampingan Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Megapolitan
Penanganan Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Lambat, Pelaku Dikhawatirkan Ulangi Perbuatan

Penanganan Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Lambat, Pelaku Dikhawatirkan Ulangi Perbuatan

Megapolitan
Pendaftaran PPDB Jakarta Dibuka 10 Juni, Ini Jumlah Daya Tampung Siswa Baru SD hingga SMA

Pendaftaran PPDB Jakarta Dibuka 10 Juni, Ini Jumlah Daya Tampung Siswa Baru SD hingga SMA

Megapolitan
Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor, Polisi Upayakan Diversi

Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor, Polisi Upayakan Diversi

Megapolitan
Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Megapolitan
Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Megapolitan
Kondisi Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Sudah Bisa Berkomunikasi

Kondisi Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Sudah Bisa Berkomunikasi

Megapolitan
Polisi Gadungan di Jaktim Palak Pedagang dan Warga Selama 4 Tahun, Raup Rp 3 Juta per Bulan

Polisi Gadungan di Jaktim Palak Pedagang dan Warga Selama 4 Tahun, Raup Rp 3 Juta per Bulan

Megapolitan
Pelajar dari Keluarga Tak Mampu Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis Lewat PPDB Bersama

Pelajar dari Keluarga Tak Mampu Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis Lewat PPDB Bersama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com