Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini 12 Program Prioritas Jokowi-Basuki 2013-2017

Kompas.com - 04/12/2013, 08:52 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sudah menetapkan Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah 2014 atau RAPBD 2014, yakni sebesar Rp 69,50 triliun. Dari anggaran itu, terdapat 12 program yang menjadi unggulan serta prioritas dari Pemprov DKI untuk dilakukan pada 2014.

Dalam rapat paripurna penyampaian RAPBD di Gedung DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Selasa (3/12/2013), Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengatakan bahwa program unggulan dan prioritas itu sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2013-2017. Berikut 12 program prioritas tersebut:

  1. Pengembangan sistem transportasi: pembebasan lahan koridor mass rapid transit sebesar Rp 521 miliar, pengadaan bus transjakarta Rp 3 triliun, dan pengadaan bus untuk peremajaan angkutan umum reguler sebesar Rp 1,64 triliun.
  2. Antisipasi banjir, rob, dan genangan: pembebasan lahan Cengkareng Drain II, Kali Pesanggrahan, Angke, Sunter, sebesar Rp 1,66 triliun; pembangunan dan penguatan tanggul sebesar Rp 179,20 miliar; pengerukan sungai, saluran, waduk, situ, dan embung sebesar Rp 140,36 miliar; pembangunan sistem polder dan pompa sebesar Rp 119,96 miliar; pembangunan tanggul pengaman pantai sebesar Rp 150 miliar; dan pelaksanaan Jakarta Emergency Dredging Initiative (JEDI) sebesar Rp 600,50 miliar.
  3. Perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup: pembuatan sumur resapan dan lubang biopori sebesar Rp 121,50 miliar; peningkatan kualitas air sungai sebesar Rp 100 miliar; penanganan kebersihan sebesar Rp 859,45 miliar; dan revitalisasi Taman Margasatwa Ragunan sebesar Rp 252 miliar.
  4. Peningkatan kualitas lingkungan perumahan dan permukiman kota: pembangunan rumah susun sewa terpadu dengan beragam fasilitas sebesar Rp 148,02 miliar; dan penataan kampung deret sebesar Rp 1,19 triliun.
  5. Peningkatan kualitas dan kuantitas ruang terbuka hijau: pembebasan lahan dan pembangunan taman Waduk Pluit dan Waduk Ria Rio sebesar Rp 1,13 triliun; serta pembebasan lahan dan pembangunan ruang terbuka hijau interaktif, hutan, dan makam sebesar Rp 791,68 miliar.
  6. Peningkatan kualitas pendidikan: penerapan Kartu Jakarta Pintar (KJP) sebesar Rp 799,81 miliar dan rehabilitasi gedung sekolah sebesar Rp 834,64 miliar.
  7. Peningkatan kualitas kesehatan masyarakat: penyelenggaraan Kartu Jakarta Sehat (KJS) sebesar Rp 2,05 triliun dan pembangunan RSUD sebesar Rp 216,56 miliar.
  8. Peningkatan pelayanan publik: peningkatan pelayanan prima di 267 kelurahan dan 44 kecamatan sebesar Rp 1,47 triliun, serta rehabilitasi dan pembangunan gedung kecamatan dan kelurahan sebesar Rp 190,41 miliar.
  9. Pembangunan budaya multikultural: penataan kawasan Kota Tua sebesar Rp 51 miliar; pembangunan Masjid Raya Jakarta sebesar Rp 20 miliar; dan pengembangan perkampungan budaya Betawi, sebesar Rp 97,20 miliar.
  10. Pengembangan sarana dan prasarana olahraga bagi pemuda: pembangunan Stadion BMW senilai Rp 566,73 miliar; rehabilitasi gelanggang remaja kecamatan sebesar Rp 177,87 miliar; dan pembangunan ruang bawah tanah Monas berupa lorong pejalan kaki, area parkir, dan arena pertunjukan sebesar Rp 20 miliar.
  11. Pemanfaatan ruang kota: penataan jalur pedestrian termasuk Jalan MT Haryono, Jalan Rasuna Said, Jalan Casablanca, dan Jalan Prof Dr Satrio sebesar Rp 193,45 miliar; serta perbaikan trotoar sebesar 113,49 miliar.
  12. Pengurangan ketimpangan ekonomi dan perluasan kesempatan kerja: pembangunan dan rehabilitasi lokasi binaan atau pasar untuk pedagang kaki lima sebesar Rp 273,70 miliar; dan penataan dan relokasi pedagang kaki lima, Rp 129,95 miliar.

Pelaksana tugas Sekretaris Pemerintah Provinsi DKI Jakarta Wiriyatmoko menjelaskan, sebagian dari program itu telah dikerjakan pada tahun 2013 ini, dan ada yang baru akan dikerjakan pada 2014. Ia berharap, pembangunan yang demikian masif oleh Pemprov DKI mendapat dukungan dari masyarakat untuk menciptakan Ibu Kota yang nyaman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com