Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sisi Lain Basuki, Suka Berkebun dan Memasak

Kompas.com - 30/12/2013, 09:51 WIB
Ana Shofiana Syatiri

Penulis


KOMPAS.com - Di balik sikapnya yang tegas dan bicaranya yang ceplas-ceplos, sosok Basuki Tjahaja Purnama ternyata juga memiliki sisi lain yang tak disangka-sangka. Selain hobi memasak, dia juga suka berkebun.

Hal ini terlihat saat Wakil Gubernur DKI Jakarta itu menerima tim Aku Cinta Masakan Indonesia (ACMI) di kediamannya di Belitung Timur, seperti yang ditayangkan di website www.ahok.org. Saat pertemuan itu, Basuki tanpa sungkan menunjukkan kebun dan dapur rumahnya.

Dengan fasih, Basuki menjelaskan tanaman apa saja yang ada di kebunnya tersebut. Mulai dari jeruk asli Belitung, hingga plum dari Australia.

"Belimbing tumbuh di sini. Mangganya juga, malah berbuah terus," kata Basuki menjelaskan.

Menurutnya, pohon mangga tersebut dibelinya di kawasan Tomang, Jakarta Barat. Dari pohon mangga tua, kemudian di-stek. Dia juga menjelaskan terkait bunga anggrek kesukaannya.

"Anggrek saya suka, istri saya enggak suka. Beda orang desa dengan orang kota, ha-ha-ha," ucapnya sambil terkekeh.

Basuki juga menceritakan tentang hobinya memasak, terutama memasak mie Belitung, yang disukai Megawati Soekarnoputri. Dia juga sangat menyukai kepiting yang dimasak menggunakan arak China.

"Kepiting dimasak disiram arak China, direbus, dikasih trasi, dikasih jeruk. Kasih garam sedikit," tuturnya. "Itu saya suka banget, terutama bikinan ibu saya," katanya lagi.

Basuki pun menunjukkan ibunya yang memasak makanan, bersama dengan salah seorang tantenya. Menurutnya, masakan ibu dan tantenya adalah yang terenak.

"Dulu masak untuk tamu-tamu di hotel," kata ibunda Basuki.

Di Bangka Belitung, keluarga Basuki memiliki penginapan, yang hingga kini masih beroperasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

Megapolitan
Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com