Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jika Hujan Lebat Turun Lagi, Tangerang Siaga Satu

Kompas.com - 23/02/2014, 00:17 WIB
Andri Donnal Putera

Penulis

TANGERANG,KOMPAS.com — Ketinggian debit air di Bendung Pasar Baru atau Pintu Air 10, Tangerang, Banten, sudah mencapai ketinggian 11,90 meter. Ketinggian tersebut sudah termasuk dalam kategori siaga dua.

Bila ketinggian air kemudian bertambah sekitar 10 cm menjadi 12 meter, kondisi di Pintu Air 10 akan dinyatakan menjadi siaga satu. Sumarto, Kepala Bendung Pasar Baru Tangerang, menjelaskan, sudah hampir semua pintu air di Tangerang dibuka untuk menghadapi kiriman air dari Sungai Ciliwung, Bogor.

"Sekarang sudah tujuh pintu air yang dibuka," kata Sumarto kepada Kompas.com saat dihubungi pada Sabtu (22/2/2014) malam, sekitar pukul 23.30 WIB.

Naiknya status siaga di Bendung Pasar Baru bermula dari jam 17.00 dengan status siaga 4, kemudian ketinggian air berangsur naik hingga perkembangan terakhir debit air sudah setinggi 11,90 meter dengan status siaga dua.

Sumarto menambahkan, kemungkinan debit air kembali naik memang belum pasti. Laporan terakhir yang diterima Sumarto dari petugas Bendung Katulampa, Bogor, menyatakan ketinggian air di bendungan itu sudah stabil dan cenderung menurun.

Walaupun begitu, tambah Sumarto, bila Bogor kembali diguyur hujan, maka kondisi di Bendung Pasar Baru kemungkinan besar mencapai siaga satu. Sejak Sabtu pagi, Tangerang dan sekitarnya dilanda hujan lebat yang menyebabkan beberapa daerah terendam banjir.

Sejumlah daerah yang paling parah terendam banjir misalnya Perumahan Total Persada, Kecamatan Periuk, dengan ketinggian air 1,2 meter, Perum Mutiara Peluit (40 cm), Perum Periuk Damai (30 cm), Perum Alamanda (30 cm), Perum Taman Elang (20 cm), Perum Garden City (1,5 meter), dan Jalan Regency Raya (50 cm).

Sedangkan jalan di kolong jembatan layang Taman Cibodas, Kecamatan Cibodas terendam air setinggi 70 cm. Kemudian di Kecamatan Jatiuwung, Perumahan Purati tergenang hingga kedalaman 30 sentimeter.

Sementara itu, daerah yang langsung terkena dampak naiknya debit air di Sungai Cisadane yaitu Pondok Jagung, dengan kedalaman banjir sekitar 50-80 cm.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com