Berdasarkan pantauan Kompas.com, para orangtua siswa membawa kartu ucapan, poster kecil, dan surat bergambar dengan tulisan dukungan untuk guru tersebut. Kartu dan poster dukungan tersebut berasal dari orangtua murid playgroup dan taman kanak-kanak yang anaknya pernah diajar oleh Miss H.
Salah satu kartu ucapan bertuliskan "We trust you, we support you & we stand by your side. Keep up the spirit and may God show the way out of these difficult times. GBU. We love you momies, XOXO."
Para orangtua tersebut tidak percaya dengan apa yang dituduhkan karena selama ini mereka mengenal bahwa Miss H merupakan sosok pengajar yang baik.
"Kita semua sih enggak percaya Miss H seperti itu. Kita percaya banget dengan Miss H. Selama ngajar anak-anak kita, orangnya juga baik banget. Ini hanya bentuk apresiasi kita mendukung Miss H," ujar Lusi, salah satu orangtua murid Saint Monica, Sunter, Tanjung Priok, Jumat (16/5/2014).
Kristine, orangtua siswa lainnya, yang anaknya pernah diajar oleh Miss H, juga tidak percaya dengan tuduhan tersebut. Menurut dia, selama ini, Miss H sangatlah baik. Lagipula, kata dia, ruang kelas yang kecil dan berjendela kaca sangat tidak memungkinkan bagi Miss H untuk melakukan tindakan asusila tersebut.
"Ruangnya kan kecil, penuh dengan kaca juga. Lagipula, selama ini mau ke kamar kecil saja anak-anak ditemani sama susternya," jelasnya.
Selama ini, lanjutnya, anaknya pun selalu bercerita bahwa Miss H merupakan sosok yang baik. Tidak pernah ada aduan yang memojokkan Miss H.
Sebelumnya, orangtua seorang anak balita siswa KB Saint Monica bernama L melaporkan dugaan pelecehan seksual oleh guru ekstrakurikuler menari di sekolah tersebut ke Mapolda Metro Jaya, Selasa (13/5/2014). Sampai saat ini, guru tersebut diketahui masih mengajar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.