Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Ungkap Alasan Siswa SMP di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah: Merasa Dijauhi Teman

Kompas.com - 20/05/2024, 18:16 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Fitria Chusna Farisa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi mengungkap alasan GAD (13), siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Jakarta Selatan, melompat dari lantai tiga gedung sekolah. 

Kapolsek Tebet Kompol Murodih mengatakan, GAD hendak mengakhiri hidupnya lantaran diduga frustasi karena dijauhi oleh teman-temannya.

“Korban mengaku melakukan hal tersebut (melompat) karena merasa dijauhi dan tidak ditemani oleh teman sekolahnya,” kata Murodih dalam keterangannya, Senin (20/5/2024).

Menurut Murodih, ada berbagai faktor yang menyebabkan korban merasa dijauhi.

Berdasarkan penuturan GAD, salah satu hal yang membuatnya merasa dikucilkan adalah ketika ia dituduh mengajak teman sekelasnya untuk tak menunaikan shalat Jumat.

“Ketika istirahat di hari Jumat, korban pernah terlibat perselisihan diduga karena melarang temannya untuk shalat Jumat hanya untuk menemani dirinya. Korban ini kebetulan non-muslim. Temannya kemudian menyalahkan GAD karena hal itu,” tutur Murodih.

Baca juga: Siswa SMP di Jaksel Diduga Melompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Terkait ini, kata Murodih, GAD sedianya tak pernah punya niatan untuk melarang temannya beribadah. Bahkan, GAD mengaku tak pernah meminta teman-temannya untuk menemaninya di dalam kelas ketika shalat Jumat.

“Setelah kejadian itu, korban merasa dijauhi dan permasalahan ini tidak pernah diceritakan ke guru konseling atau guru lain. Hal ini akhirnya yang mendasari korban untuk melakukan tindakan lompat dari ruang kelas,” ungkap Murodih.

Diberitakan sebelumnya, seorang siswa SMP di Jakarta Selatan berinisial GAD melompat dari lantai tiga gedung sekolah, Senin (20/5/2024), sekitar pukul 12.00 WIB.

Kapolsek Tebet Kompol Murodih mengatakan, GAD nekat melakukan aksinya saat kelas dalam keadaan sepi.

Murodih mengungkapkan, GAD mulanya berada di dalam kelas VII E yang terletak di lantai tiga bersama dua rekannya. Namun, tanpa alasan yang jelas, korban tiba-tiba meminta dua temannya untuk keluar dari ruang kelas.

Setelah temannya keluar, GAD lalu membuka salah satu jendela dan naik ke atas kusen. Dua teman GAD yang melihat aksi itu dari jauh sempat berteriak melarang korban untuk melompat.

Tapi, GAD menghiraukan teriakan tersebut dan langsung melompat ke bawah.

“Saat korban membuka jendela, teman korban sempat teriak dan melarang korban untuk lompat, namun tidak dihiraukan. Korban kemudian langsung melompat ke luar jendela,” ungkap Murodih.

Saat melompat ke bawah, korban disebut sempat menghantam genting yang ada di lantai dua gedung. Hantaman keras tersebut membuat sebagian genting di lantai dua sekolah hancur.

Lebih lanjut, Murodih menyebut, korban menderita luka di sekujur tubuh imbas peristiwa ini. GAD langsung dilarikan ke puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan.

“Korban mengalami luka di bagian kepala sebelah atas kiri, luka lecet di bagian kaki sebelah kanan dan tangan kiri, saat ini korban sedang dirawat di puskesmas,” katanya. 

Baca juga: Kronologi Siswa SMP di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dua Ormas Bentrok hingga Lempar Batu-Helm, Lalin Jalan TB Simatupang Sempat Tersendat

Dua Ormas Bentrok hingga Lempar Batu-Helm, Lalin Jalan TB Simatupang Sempat Tersendat

Megapolitan
Kisah Perantau Bangun Masjid di Kampung Halaman dari Hasil Kerja di Tanah Perantauan

Kisah Perantau Bangun Masjid di Kampung Halaman dari Hasil Kerja di Tanah Perantauan

Megapolitan
Uniknya Seni Lukis Piring di Bekasi, Bermodalkan Piring Melamin dan Pensil Anak SD

Uniknya Seni Lukis Piring di Bekasi, Bermodalkan Piring Melamin dan Pensil Anak SD

Megapolitan
Sapi Kurban Mengamuk Saat Hendak Disembelih di Tangsel, Rusak Tiga Motor Warga

Sapi Kurban Mengamuk Saat Hendak Disembelih di Tangsel, Rusak Tiga Motor Warga

Megapolitan
Suasana Mencekam di Pasar Minggu Sore Ini, Dua Ormas Bentrok Lempar Batu dan Helm

Suasana Mencekam di Pasar Minggu Sore Ini, Dua Ormas Bentrok Lempar Batu dan Helm

Megapolitan
PKB Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024 karena Hasil 'Survei Langitan'

PKB Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024 karena Hasil "Survei Langitan"

Megapolitan
Marak Penjarahan Aset di Rusunawa Marunda, Pengelola Ungkap Tak Ada CCTV di Sana

Marak Penjarahan Aset di Rusunawa Marunda, Pengelola Ungkap Tak Ada CCTV di Sana

Megapolitan
Gang Venus Tambora Terlalu Padat Penduduk, Pemerintah Diminta Relokasi Warga ke Rusun

Gang Venus Tambora Terlalu Padat Penduduk, Pemerintah Diminta Relokasi Warga ke Rusun

Megapolitan
Demi Berkurban Sapi, Sugito Pedagang Siomay Menabung Dua Bulan Sebelum Idul Adha

Demi Berkurban Sapi, Sugito Pedagang Siomay Menabung Dua Bulan Sebelum Idul Adha

Megapolitan
Truk Sampah di Kota Bogor Disebut Tak Dapat Peremajaan Bertahun-tahun, padahal Berusia Tua

Truk Sampah di Kota Bogor Disebut Tak Dapat Peremajaan Bertahun-tahun, padahal Berusia Tua

Megapolitan
Pengelola Rusunawa Marunda Bakal Pasang Alat Kontrol Patroli untuk Cegah Penjarahan Berulang

Pengelola Rusunawa Marunda Bakal Pasang Alat Kontrol Patroli untuk Cegah Penjarahan Berulang

Megapolitan
Menunggu Berjam-jam di Masjid Istiqlal, Warga Kecewa Tak Ada Pembagian Daging Kurban

Menunggu Berjam-jam di Masjid Istiqlal, Warga Kecewa Tak Ada Pembagian Daging Kurban

Megapolitan
Sugito Tak Masalah Dapat Daging Kurban Sedikit: Yang Penting Orang di Lingkungan Kita Bisa Makan

Sugito Tak Masalah Dapat Daging Kurban Sedikit: Yang Penting Orang di Lingkungan Kita Bisa Makan

Megapolitan
Warga Jakbar Datang ke Masjid Istiqlal Berharap Kebagian Daging Kurban: Di Rumah Cuma Dapat 2 Ons

Warga Jakbar Datang ke Masjid Istiqlal Berharap Kebagian Daging Kurban: Di Rumah Cuma Dapat 2 Ons

Megapolitan
PKB Terbitkan SK Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024

PKB Terbitkan SK Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com