Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Pamer Beras dari Sulsel Hasil Kerja Kilat

Kompas.com - 28/05/2014, 20:01 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur Jakarta Joko Widodo blusukan di Pasar Induk Beras Cipinang, Pulogadung, Jakarta Timur, Rabu (28/5/2014) sore. Dia meninjau empat kontainer beras yang didatangkan dari Sulawesi Selatan, hasil kerja sama kedua pemerintah provinsi.

"Ini beras yang kemarin kita beli dari Sulsel. Ada tujuh kontainer, yang sudah sampai empat kontainer. Tiga lagi masih di jalan," ujar Jokowi di sela blusukannya tersebut.

Jokowi mengatakan, kerja sama distribusi komoditas pangan semacam itu memberikan dampak positif bagi petani padi di daerah asal, konsumen, hingga pedagang di daerah pasar. Petani di Sulawesi Selatan, lanjut Jokowi, mendapatkan kepastian pasar.

Dengan begitu petani tidak dipermainkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab melalui sistem ijon (membeli padi hijau dengan harga murah). Kesejahteraan petani pun diharap membaik.

"Yang terpenting ada tambahan suplai beras di pasar beras Cipinang. Pedagangnya untung, konsumen juga untung. Kan harganya menjadi murah karena ketersediaan aman," ujarnya.

Sekedar gambaran, tiap hari kebutuhan beras di Jakarta sebesar dua ribu ton. Jokowi yakin, kerja sama antara Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dapat berlanjut di masa mendatang, bahkan jika dirinya terpilih menjadi presiden dalam pilpres 9 Juli 2014.

"Hubungan ini sudah bukan antarpemerintah, tapi pengusaha. Mereka sudah ketemu, saling percaya, ya jadi pasti berkelanjutan," lanjutnya.

Sebelumnya diberitakan, Pemprov DKI Jakarta menandatangani kerja sama dengan Pemprov Sulsel dalam hal ketahanan pangan. Sejumlah kekayaan daerah di Sulsel didistribusikan ke Ibu Kota, antara lain beras, daging sapi dan ikan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pendaftaran Cagub Independen DKI Dibuka, Syarat Calon Dapat 618.968 Dukungan Warga Jakarta

Pendaftaran Cagub Independen DKI Dibuka, Syarat Calon Dapat 618.968 Dukungan Warga Jakarta

Megapolitan
Fenomena Tawuran di Pasar Deprok, Disebut Ulah Provakator dan Diawali Pemasangan Petasan

Fenomena Tawuran di Pasar Deprok, Disebut Ulah Provakator dan Diawali Pemasangan Petasan

Megapolitan
Syoknya Lansia di Bogor, Nyaris Tewas Usai Tertimbun Reruntuhan Rumahnya yang Ambruk akibat Longsor

Syoknya Lansia di Bogor, Nyaris Tewas Usai Tertimbun Reruntuhan Rumahnya yang Ambruk akibat Longsor

Megapolitan
Pengakuan Alumni STIP soal Senioritas di Kampus: Telan Duri Ikan hingga Disundut Rokok

Pengakuan Alumni STIP soal Senioritas di Kampus: Telan Duri Ikan hingga Disundut Rokok

Megapolitan
Junior Tewas Dianiaya Senior di STIP, Keluarga Pelaku Belum Datangi Pihak Korban

Junior Tewas Dianiaya Senior di STIP, Keluarga Pelaku Belum Datangi Pihak Korban

Megapolitan
Sopir Diduga Mengantuk, Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ

Sopir Diduga Mengantuk, Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ

Megapolitan
Toko Pakaian di Pecenongan Terbakar, Pegawai Berhamburan ke Luar Gedung

Toko Pakaian di Pecenongan Terbakar, Pegawai Berhamburan ke Luar Gedung

Megapolitan
Warga yang Buang Sampah Sembarangan di Dekat Lokbin Pasar Minggu Bakal Didenda Rp 500.000

Warga yang Buang Sampah Sembarangan di Dekat Lokbin Pasar Minggu Bakal Didenda Rp 500.000

Megapolitan
Sopir di Tangerang Curi Uang Majikan Rp 150 Juta, Ajak Istri Saat Beraksi

Sopir di Tangerang Curi Uang Majikan Rp 150 Juta, Ajak Istri Saat Beraksi

Megapolitan
Polisi: Kami Butuh Partisipasi Warga untuk Atasi Tawuran

Polisi: Kami Butuh Partisipasi Warga untuk Atasi Tawuran

Megapolitan
Toko Pakaian di Pecenongan Terbakar, Kepulan Asap Putih Bikin Pemadam Kewalahan

Toko Pakaian di Pecenongan Terbakar, Kepulan Asap Putih Bikin Pemadam Kewalahan

Megapolitan
Harapan Masyarakat untuk RTH Tubagus Angke, Nyaman Tanpa Praktik Prostitusi...

Harapan Masyarakat untuk RTH Tubagus Angke, Nyaman Tanpa Praktik Prostitusi...

Megapolitan
Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Mei 2024

Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Mei 2024

Megapolitan
Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Megapolitan
Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com