"Data yang dikumpulkan bukanlah mengenai siapa yang akan dipilih warga dalam pemilu. Tugas babinsa hanya mendata kondisi masyarakat," tepis Yudi, Kamis (5/6/2014).
Diberitakan, seorang warga di Jakarta Pusat, yang sebelumnya telah didatangi anggota babinsa, melihat secarik kertas folio dengan banyak data yang sudah tersusun rapi di atas meja Koramil Gambir, Jakarta Pusat.
Menurut warga tersebut, daftar yang dia lihat berisi nama dan alamat warga berikut preferensi pilihan untuk pemilu presiden mendatang. Kepada wartawan, Yudi memastikan hal tersebut tidak benar.
Yudi menyatakan, anggota babinsa tak pernah melakukan pendataan terkait pilihan warga terkait pemilu presiden. "Sesuai dengan perintah, kami sebagai aparat TNI harus bersikap netral," kata Yudi.
Menurut Yudi, turun langsung dan berbicara kepada masyarakat adalah tugas utama babinsa. Hal itu adalah kegiatan yang dilakukan secara rutin di koramil tempat setiap babinsa ditugaskan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.