Benda tersebut dicurigai sebagai bom karena dilengkapi detonator dan diletakkan di depan pagar rumah.
"Dia bersama anak istrinya pulang ke rumah, saat akan membuka pagar, dia melihat benda yang mencurigakan seperti bom," ujar Kepala Sub-bagian Hubungan Masyarakat Polresta Bekasi Kota Ajun Komisaris Siswo ketika dihubungi, Senin (6/7/2015).
Siswo mengatakan, keluarga Apip kaget ketika melihat benda tersebut. Setelah menemukan benda itu, Apip langsung pergi ke polsek terdekat. Sementara sang istri dan anak pergi ke rumah Ketua RT Budi Susanto untuk melaporkan temuan tersebut.
Siswo mengatakan, polisi pun langsung datang ke rumah Apip dan memasang garis polisi sepanjang 100 meter di rumah Apip. Hal ini dilakukan untuk mencegah adanya teror lain di rumah itu.
Tim Gegana dari Polda Metro Jaya pun tiba untuk memeriksa temuan benda yang diduga bom tersebut. Siswo mengatakan, hampir tengah malam, tim Gegana yang dipimpin oleh Ipda Agung berhasil mengamankan bom tersebut. Bom tersebut dibawa ke Mako Brimob untuk diselidiki lebih lanjut.
"Untuk mengetahui apakah itu benar bom, masih diperiksa di Mako Brimob," ujar Siswo.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.