Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berjumpa Kembali di Area "Car Free Day"

Kompas.com - 26/07/2015, 09:34 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah diliburkan selama bulan suci Ramadhan, hari bebas kendaraan bermotor (HBKB) atau yang biasa disebut car free day (CFD) kembali diselenggarakan, Minggu (26/7/2015) pagi.

Berdasarkan pantauan, warga terlihat memadati kawasan Jalan MH Thamrin-Sudirman. Ada yang berolahraga, bermain dengan hewan peliharaan mereka, berjalan-jalan dengan keluarga, atau berfoto bersama di Bundaran Hotel Indonesia. 

Tak hanya itu, beberapa komunitas juga telah aktif kembali beraktivitas di CFD, seperti komunitas skateboard yang biasanya bermain di samping Bundaran HI, Komunitas Indobarian, dan pecinta anjing pudel.

Sementara itu, beberapa lembaga juga terlihat mengkampanyekan gerakan mereka serta menggalang dukungan pengunjung CFD, seperti penggalangan dukungan untuk menolak aksi kekerasan terhadap anak-anak.

Hera (25), warga Bintaro, mengaku senang karena CFD kembali diselenggarakan.

"Biasanya memang ke sini kalau mau olahraga pagi, buat jogging saja. Selama puasa kemarin kan CFD-nya ditutup, jadi sekarang ke sini lagi," kata Hera di lokasi. 

Miko Sandjaya (17) kembali bertemu dengan teman-temannya sesama komunitas penggemar permainan skateboard pada CFD hari ini.

"Baru ketemu lagi sama temen-temen sekarang, soalnya kemarin saya mudik. Jadi maaf-maafannya ya sekarang sama sekalian main (skateboard) lagi, udah lama juga enggak main," kata Miko. 

Pada kesempatan berbeda, Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI Jakarta Andry Yansyah mengatakan, penyelenggaraan CFD ini berdasarkan surat instruksi Gubernur DKI.

Di dalam surat itu disebutkan, kegiatan CFD hanya ditiadakan sejak H-7 hingga H 7 hari raya Idul Fitri. Pihaknya juga bakal meningkatkan penjagaan, paska insiden masuknya kendaraan dinas milik TNI ke area CFD beberapa waktu lalu.

"Tidak boleh lagi ada insiden seperti waktu itu. Kejadian tersebut menjadi pelajaran, dan kita sudah rapatkan soal ini," kata Andry.

Sejumlah personel Dishubtrans berjaga di tiap sudut keramaian CFD serta beberapa mobil Dishubtrans juga terparkir di sana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anak Bunuh Diri Bisa Diantisipasi…

Anak Bunuh Diri Bisa Diantisipasi…

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 22 Mei 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 22 Mei 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Ibu Rekaman Anak Bersetubuh dengan Pacar | Jukir Liar di Jakarta Diberantas

[POPULER JABODETABEK] Ibu Rekaman Anak Bersetubuh dengan Pacar | Jukir Liar di Jakarta Diberantas

Megapolitan
Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Megapolitan
Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Megapolitan
Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Megapolitan
Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Megapolitan
3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

Megapolitan
Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Megapolitan
Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Megapolitan
BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

Megapolitan
Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Megapolitan
Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Megapolitan
Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com