"Enggak tahu juga. Saya kaget juga mendengar liftnya rusak," kata Dini saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (28/9/2015).
Dini juga belum mengetahui penyebab pasti rusaknya lift tersebut. Sebab, kata dia, penggunaan lift di puskesmas tiga lantai tersebut cukup intens oleh petugas maupun pasien.
"Saya juga belum tahu penyebab rusaknya. Padahal, maintenance (perawatan) setiap bulan," ucapnya. (Baca: Ibu dan Anak Terjebak Dua Jam di Lift Puskesmas Kelapa Gading)
Saat ini Dini telah menginstruksikan teknisi untuk memperbaiki lift tersebut. Dengan demikian, dalam satu atau dua hari mendatang, lift dapat dioperasikan kembali.
Sebuah kertas putih bertuliskan "MOHON MAAF LIFT DALAM PERBAIKAN" tertempel di sisi kanan lift tersebut. "Sekarang sedang diperbaiki. Saya sudah suruh teknisi untuk perbaiki," ujar dokter gigi tersebut.
Lift tersebut mendadak rusak dan mengurung seorang pasien bernama Nuryanti (31) bersama anaknya yang berusia 29 bulan, Viza.
Keduanya terjebak di lift lantai II puskesmas tersebut selama dua jam sejak pukul 08.30 WIB. Petugas Suku Dinas (Sudin) Penanggulangan Kebakaran dan Menyelamatkan (Gulkar) Jakut mengerahkan tiga mobil pemadam kebakaran untuk menyelamatkan mereka.
Bahkan, petugas terpaksa membongkar pintu lift tersebut untuk mengeluarkan korban dari dalam lift.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.