Satu hal yang tak terlewatkan dari hujan di Jakarta ialah banjir. Selain itu, genangan air pun jadi masalah lain yang tak terselesaikan.
Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Tito Karnavian mengatakan, genangan air di jalan kerap menyebabkan kemacetan di Jakarta.
"Kota Jakarta kan salah satu kota dengan kemacetan lalu lintas terparah di dunia, ditambah dengan genangan air saat hujan akan terjadi kemacetan parah," kata Tito seusai Apel Waspada Banjir di Mapolda Metro Jaya, Jumat (27/11/2015).
Untuk mengantisipasi terjadi kepadatan di beberapa wilayah karena genangan air, Tito memerintahkan Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Risyapudin membuat skema pengalihan arus.
Penanganan tersebut terintegrasi hingga tingkat kotamadya dan kabupaten di wilayah hukum Polda Metro Jaya.
Banjir
Selain genangan air yang berimbas pada kemacetan, musim hujan juga menyebabkan banjir.
Pemerintah sudah menyelesiakan secara konseptual, salah satunya program di Kampung Pulo. Namun, penyelesaian tersebut belum membuahkan hasil sebab Kampung Pulo masih dilanda banjir.
"Oleh karena itu, karena problem rutin, seharusnya dibuat antisipasi baik. Caranya gimana? Dibentuk satgas," kata Tito.
Satgas waspada banjir dibentuk dari tingkat provinsi hingga kabupaten/kota. Di dalamnya, ada unsur Kodam Jaya, Polda Metro, masyarakat, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan lainnya.
Masing-masing dari instansi dalam satgas tersebut mengerjakan bagiannya, mulai dari evakuasi, logistik, hingga kesehatan.
"Saat banjir datang, tidak perlu lagi datang dari satu elemen, bawa perahu evakuasi yang mana, kemudian bagaimana mengevakuasi di tempat mana, makan gimana. Jangan sampai mendadak," kata Tito.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.