JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Umum DPP Partai Bulan Bintang Yusril Ihza Mahendra mengatakan bahwa dia hanya ingin maju sebagai calon gubernur DKI Jakarta. Dia menolak jika diajukan sebagai calon wakil gubernur.
"Enggak, saya enggak mau (jadi cawagub)," kata Yusril seusai bertemu dengan DPD Gerindra DKI Jakarta di Kemang, Jakarta Selatan, Sabtu (19/3/2016).
Yusril tidak menjelaskan secara rinci alasannya menolak menjadi wakil gubernur. Ia menyatakan tidak bercita-cita untuk menjabat posisi tersebut.
"Saya dari awal daftar sebagai cagub," kata mantan Menteri Kehakiman dan HAM ini.
Setelah pertemuan dengan DPD Partai Gerindra, Yusril akan segera mendaftarkan diri untuk ikut penjaringan calon gubernur DKI Jakarta melalui partai tersebut.
Partai Gerindra menduduki 15 kursi di DPRD DKI Jakarta. Untuk mengajukan calon kepala daerah pada Pilkada DKI 2017, Gerindra harus berkoalisi dengan partai lain dengan jumlah minimal tujuh kursi DPRD.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.