Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Makam Siswi Global Sevilla School yang Meninggal Saat Renang Dibongkar

Kompas.com - 14/04/2016, 11:17 WIB
Nursita Sari

Penulis

KARAWANG, KOMPAS.com - Makam Gabriella Sheril (8), murid kelas III SD di Global Sevilla School, Kembangan, Jakarta Barat, dibongkar.

Pembongkaran makam untuk mengotopsi jenazah Gabriella yang meninggal saat pelajaran renang bersama teman-temannya, 17 September 2015.

Ayah Gabriella, Asip, mengatakan, dia ingin memperjelas penyebab kematian anaknya. Sebab, hingga saat ini, status hukumnya tidak jelas.

"Biar status hukumnya jelas. Kan kasihan Gabriella. Anak saya kan bukan nyawa seekor kucing. Sampai hari ini gurunya enggak ada datang minta maaf ke kami. Kami enggak mau anak kami mati sia-sia," ujar Asip di San Diego Hills, Karawang, Kamis (14/4/2016).

Menurut Asip, otopsi dilakukan untuk melengkapi berkas. Sebab, hingga saat ini, kasusnya belum juga P-21.

"Sampai sekarang belum P-21. Kasihan polres, udah ke kejaksaan dibalikin lagi," kata Asip.

Pantauan Kompas.com, keluarga Gabriella dan gabungan kepolisian dari Satreskrim Jakarta Barat dan Dokter Forensik Mabes Polri tiba di San Diego Hills, Karawang, sekitar pukul 10.00 WIB.

Setibanya keluarga dan polisi di San Diego Hills, persiapan pembongkaran makam pun langsung dilakukan. Foto-foto Gabriella pun dipajang di dekat makamnya.

Menurut salah satu petugas, Aprizal, setiap kali datang berziarah, ayah Gabriella selalu mengeluhkan kematian anaknya.

"Tiap ziarah ngeluh terus bapaknya, katanya enggak jelas dari sekolahnya," ujar Aprizal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

Megapolitan
Pemerataan Air Bersih di Jakarta, Mungkinkah?

Pemerataan Air Bersih di Jakarta, Mungkinkah?

Megapolitan
Begini Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Begini Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Megapolitan
Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Megapolitan
Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com