Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tembak 2 Begal di Tamansari

Kompas.com - 14/08/2016, 22:06 WIB

JAKARTA - Jajaran Polsek Metro Tamansari, Jakarta Barat, mengamankan kawanan begal yang kerap kali mengancam pengendara jalan di kawasan Tamansari. Dua orang diantaranya ditembak kakinya lantaran mencoba melawan ketika dilakukan penangkapan.

Penangkapan kawanan begal tersebut, menurut Kapolsek Tamansari AKBP Nasriadi, bermula dari pengembangan kasus perampokan yang menimpa Dewi Nurvianti (30) warga Jalan Mugas Dalam X Mugasari, Semarang Selatan, Semarang, Jawa Tengah.

Korban yang hendak pulang ke rumah kos di kawasan Tamansari, Jakarta Barat itu diketahui diberhentikan dan diancam akan dibunuh, sebelum akhirnya dirampas harta bendanya oleh kawanan begal di Jalan Tamansari Raya pada Kamis (11/8/2016) lalu pada sekitar pukul 02.15 WIB.

Berbekal laporan tersebut, pihaknya kemudian segera melakukan penyelidikan hingga mendapatkan sejumlah nama yang mengarah kepada seorang tersangka, yakni MN yang kemudian ditangkap di Jalan Jembatan Besi Raya pada Jumat malam. Namun lantaran melawan, MN pun dilumpuhkan kakinya dengan timah panas.

MN kemudian mengaku bahwa dalam melakukan aksinya dibantu oleh sejumlah rekannya, antara lain MS dan AP yang segera ditangkap di wilayah Tamansari, Jakarta Barat pada Sabtu  dini hari. Namun, perlawanan kembali dilakukan, seorang diantaranya ditembak kaki kirinya sebelum dibawa ke Mapolsek Metro Tamansari.

"Dari pemeriksaan MS dan AP, pengembangan dilakukan dan berhasil mengamankan tersangka lainnya, M di sekitar Taman Rel Jembatan Besi yang diteruskan dengan penangkapan AS di kosannya Jalan Jembatan Besi Kebon Sayur pada Sabtu. Dalam penangkapan ditemukan juga alat kejahatan berupa golok di kamar kos AS," jelasnya.

Walau pengungkapan kasus terbilang sukses, dirinya mengaku masih melakukan pengejaran terhadap seorang tersangka lainnya yakni US.

Seluruh tersangka dijerat Pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan yang diancam hukuman lebih dari lima tahun penjara.

(Warta Kota/Dwi Rizki)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Megapolitan
Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Megapolitan
DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com