Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim Basket Putri DKI Lolos Final PON, Djarot Loncat Serukan "DKI Juara"

Kompas.com - 27/09/2016, 15:08 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


BANDUNG, KOMPAS.com -
"DKI juara.. DKI juara.. DKI juara..," seru Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat sambil loncat dari tempat duduk dan mengepalkan kedua tangannya, di GOR Citra Arena, Bandung, Jawa Barat, Selasa (27/9/2016).

Djarot beserta Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi, Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda DKI Jakarta Firmansyah, serta pejabat DKI lainnya langsung bersorak ketika tim basket putri kontingen DKI Jakarta memenangi laga semifinal melawan tuan rumah Jawa Barat.

Basket putri DKI Jakarta berhasil lolos ke final Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX dan selanjutnya akan melawan Jawa Tengah. Basket putri DKI Jakarta berhasil menekuk tuan rumah Jawa Barat dengan skor akhir 61-42.

Belasan tim basket putri DKI langsung menghampiri Djarot dan menyalaminya.

"DKI Jaya.. DKI Juara... Hooyy..," seru para pejabat DKI yang membaur dengan kontingen DKI di tengah lapangan. Djarot dan atlet basket putri terlihat sangat bahagia.

Sebelumnya, raut muka Djarot nampak serius mengikuti jalannya pertandingan. Jika pemain DKI berhasil memasukkan bola ke dalam keranjang, dia berteriak.

Begitu pula sebaliknya, saat pemain asal DKI Jakarta gagal memasukkan bola ke dalam keranjang, Djarot terlihat ekspresif dan menutup mukanya. Seusai pertandingan, Djarot berharap perhelatan PON terselenggara penuh persaudaraan dan menjunjung tinggi sportivitas.

Menurut Djarot, dari pertandingan yang fair itu akan muncul bibit atlet yang potensial. Sehingga dapat mengharumkan nama Indonesia di perhelatan olahraga internasional.

"PON itu singkatan dari Pekan Olahraga Nasional bukan pembusukan olahraga nasional. Jadi kami harapkan pertandingan seperti ini terjadi sportif," ucap Djarot.

Kompas TV DKI Terbaik di Nomor Lompat Galah PON XIX
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Tak Sadar Jarinya Digigit Sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Tak Sadar Jarinya Digigit Sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Megapolitan
Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Megapolitan
Geng Motor Nekat Masuk 'Kandang Tentara' di Halim, Kena Gebuk Provost Lalu Diringkus Polisi

Geng Motor Nekat Masuk 'Kandang Tentara' di Halim, Kena Gebuk Provost Lalu Diringkus Polisi

Megapolitan
Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Megapolitan
PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

Megapolitan
Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Megapolitan
Pengemis yang Videonya Viral karena Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Pengemis yang Videonya Viral karena Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Megapolitan
Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Megapolitan
Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Kesal Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Kesal Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Megapolitan
Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Megapolitan
17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

Megapolitan
Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com