Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Dicari, Ternyata Ahok Datang ke Perayaan Ulang Tahun Sabam Sirait

Kompas.com - 15/10/2016, 15:00 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada perayaan hari ulang tahun ke-80 Politisi Senior Sabam Sirait, Maruarar Sirait sempat menyinggung soal keberadaan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dan dua bakal cagub DKI lainnya.

Mereka bertiga diundang dalam acara itu, namun tidak kunjung datang.

"Mas Anies, Mas Agus, dan Pak Ahok semua saya undang tapi tidak tahu datang atau tidak," ujar Maruarar di Gedung Balai Kartini, Jalan Gatot Subroto, Sabtu (15/10/2016).

Acara pun dilanjutkan dengan mendengar sambutan tokoh-tokoh yang hadir dalam acara itu. Tanpa diduga, Ahok tiba-tiba masuk ke ruangan di perayaan ulang tahun itu.

Pandangan tamu undangan yang hadir dalam acara langsung tertuju pada Ahok. Istri Presiden keempat Indonesia Abdurahman Wahid atau Gus Dur, Sinta Nuriyah, yang sedang memberi sambutan sampai harus menghentikan pidatonya saat Ahok masuk ke ruangan.

Ahok datang bersama Politisi Partai Demokrat Ruhut Sitompul. Di acara itu, Ahok duduk di samping Sabam Sirait. Sebenarnya, Ahok sudah dijadwalkan menghadiri beberapa agenda acara, hari ini.

Tadi pagi, dia seharusnya hadir dalam acara peringatan Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia di RPTRA Meruya Utara. Namun dia tidak hadir dalam acara itu.

Ahok juga batal menghadiri acara deklarasi dukungan PPP kubu Djan Faridz yang dijadwalkan berlangsung pukul 10.00 WIB. Karena Ahok tidak hadir, acara deklarasi itu juga tidak jadi digelar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com