Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditanya soal Laporan Dana Kampanye, Agus Lemparkan ke Jubirnya

Kompas.com - 20/12/2016, 13:23 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon gubernur DKI Jakarta, Agus Harimurti Yudhoyono mengaku pihaknya akan segera menyerahkan laporan penerimaan sumbangan dana kampanye ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI pada Selasa (20/12/2016) sore ini.

Saat ini timnya sedang mempersiapkan laporan tersebut.

"Hari ini tentunya (akan melaporkan). Nanti tentunya jubir bisa menjelaskan, dan tentunya tim (pemenangan) sudah menyiapkan (laporan)," ujar Agus di kawasan Cempaka Putih Barat, Jakarta Pusat, Selasa (20/12/2016).

Saat ditanya berapa jumlah sumbangan dana kampanye yang sudah terkumpul, Agus mengaku belum mengetahuinya. Ia juga mengaku belum tahu berapa banyak biaya yang dikeluarkan selama masa kampanyenya ini.

"Nanti jubir yang menjelaskan," ucap dia. (Baca: KPU DKI: Laporan Sumbangan Dana Kampanye Hari Ini Ditutup Pukul 18.00 WIB)

Sementara itu, Juru Bicara Tim Pemenangan Agus-Sylvi, Rico Rustombi, mengatakan, timnya sampai siang ini masih membuat laporan sumbangan dana kampanye tersebut.

Sehingga, dirinya belum mengetahui berapa dana yang terkumpul. Ia berjanji dana kampanye yang dikeluarkan Agus-Sylvi akan dibuka secata transparan.

"Ini kami akan sangat transparan sekali. Tapi berapa jumlahnya saya belum mendapatkan laporan. Insya Allah nanti sore," kata Rico.

Hingga pukul 10.00 siang ini, di KPU DKI belum ada perwakilan calon yang datang untuk melaporkan data sumbangan dana kampanye.

Ketua KPU DKI Sumarno juga belum terlihat datang. Jadwal pelaporan sumbangan kampanye disebut pada pukul 08.00-18.00 WIB.

Area di lantai empat gedung KPU DKI sudah dibuka dengan spanduk bertuliskan penyerahaan laporan penerimaan sumbangan dana kampanye calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI tahun 2017.

Kompas TV Mencari Pemimpin Jakarta - Satu Meja eps 159 bagian 3
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Megapolitan
Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Megapolitan
Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Megapolitan
Geng Motor Nekat Masuk 'Kandang Tentara' di Halim, Kena Gebuk Provost Lalu Diringkus Polisi

Geng Motor Nekat Masuk 'Kandang Tentara' di Halim, Kena Gebuk Provost Lalu Diringkus Polisi

Megapolitan
Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Megapolitan
PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

Megapolitan
Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Megapolitan
Pengemis yang Videonya Viral karena Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Pengemis yang Videonya Viral karena Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Megapolitan
Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com