Masalah yang kerap dihadapi berupa kerusakan-kerusakan kecil, hingga mengelupasnya runway ketika pesawat kloter pertama penerbangan haji mengudara pada Jumat (28/7/2017) lalu.
"Kalau soal itu, kita punya sejarah. Kita sudah kenal kan, Bandara Halim kadang-kadang suka nongol ada yang rusak, dan sebagainya," kata Djoko kepada Kompas.com di kantor pusat PT Angkasa Pura II, Tangerang, Rabu (2/8/2017).
Kerusakan usai pesawat kloter pertama penerbangan haji berupa salah satu bagian runway mengelupas sebesar tiga kali dua meter dengan kedalaman 25 sentimeter.
Baca: AP II Sebut Kerusakan Runway di Halim Tidak Terdeteksi
Menurut Djoko, pihaknya sudah memverifikasi dan menyatakan Halim aman untuk penerbangan haji tahun ini.
Djoko juga mengungkapkan, ada perbedaan mendasar antara runway di Halim dengan runway di Bandara Soekarno-Hatta.
Pembangunan runway di Soekarno-Hatta dilakukan dalam waktu yang bersamaan, sedangkan runway di Halim dikerjakan per bagian pada waktu yang berbeda.
"Runway di Halim bertahap pembangunannya," tutur Djoko.
Baca: Runway Halim Rusak, Pesawat Haji Dialihkan ke Soekarno-Hatta Sepekan
Pada Jumat malam, Kementerian Agama melalui Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah meminta penerbangan haji dipindahkan dari Halim ke Soekarno-Hatta.
Pemindahan dilakukan atas dasar alasan keamanan penerbangan dan kelancaran penyelenggaraan ibadah haji.
https://megapolitan.kompas.com/read/2017/08/02/12441711/landasan-pacu-bandara-halim-diakui-sering-bermasalah