Salin Artikel

Pelarangan Motor Diperluas, Transjakarta Siapkan "Feeder" Lewati Jalan Ini

Direktur Operasional PT Transjakarta Daud Joseph menyebut saat ini rute-rute feeder sedang disiapkan.

"Iya (sedang disiapkan untuk rencana uji coba, nanti di-update lagi," kata Joseph, kepada Kompas.com, Selasa (22/8/2017).

(baca: 4 Indikator Keberhasilan Uji Coba Pembatasan Sepeda Motor)

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Andri Yansyah menyebut feeder itu nantinya akan mengangkut pengendara sepeda motor ke sejumlah titik di Senayan, Sudirman, Tanah Abang, hingga Menteng.

"Fase pertama, dari Bundaran Senayan, ke Jalan Tanjung Karang, Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Kebon Kancang, Jalan KH Mas Mansyur, Jalan RM Margono Djojohadikusumo, Jalan Galunggung, Jalan Madiun, Jalan Imam Bonjol, Bundaran HI," ujar Andri, saat ditemui di Cikini, Jakarta Pusat, Selasa siang.

Untuk fase dua, Andri menyebut bus juga akan berputar dari Tanah Abang ke Kwitang melewati Jalan Jati Baru Raya, Jalan Kebon Sirih, hingga Jalan Kwitang Raya.

Untuk arah sebaliknya, melewati Jalan Kwitang Raya, Jalan Arif Rahman Hakim, Jalan Ridwan Rais, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jalan Agus Salim, Jalan Kebon Sirih, Jalan Fachrudin, Jalan Cideng Barat, hingga Jalan Cideng Baru.

Sementara fase ketiga di sekitar Senayan, nantinya akan melewati Jalan Jenderal Sudirman, Polda Metro Jaya, Jalan Senopati, Jalan Tulodong Atas, kawasan SCBD, Jalan Jenderal Gatot Subroto, Simpang Susun Semanggi, Bendungan Hilir, Jalan Penjernihan 2 dan 1, Jalan Pejompongan, kembali ke Jalan Jenderal Gatot Subroto dan mengarah ke Jalan Jenderal Sudirman melalui simpang susun.

Kebijakan pelarangan sepeda motor rencananya hanya akan berlaku Senin-Jumat. Sejak Desember 2014 hingga saat ini, area pelarangan sepeda motor di Jakarta baru berlaku dari Jalan Medan Merdeka Barat hingga Bundaran HI.

Saat ini ada wacana menambah kawasan pelarangan sepeda motor hingga Bundaran Senayan, dan di Jalan Rasuna Said.

https://megapolitan.kompas.com/read/2017/08/22/19471411/pelarangan-motor-diperluas-transjakarta-siapkan-feeder-lewati-jalan-ini

Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke