Salin Artikel

Seorang PNS di Bogor Ditemukan Tewas dengan Luka di Punggung

Kasubag Humas Polres Bogor Ita Puspita Lena mengatakan, korban ditemukan oleh warga sekitar dalam posisi terlentang dengan luka di bagian punggung.

Ita menyebut, kejadian itu terjadi pada Jumat (1/9/2017), saat warga usai melaksanakan Shalat Id.

"Diduga korban dibunuh. Kami masih melakukan penyelidikan. Jasad korban sudah dibawa ke rumah sakit untuk diotopsi," ucap Ita, saat dikonfirmasi, Sabtu (2/9/2017).

Sementara itu, Kapolsek Cijeruk Komisaris Polisi Safiudin menuturkan, sebelum kejadian, sempat terdengar suara pertengkaran di dalam rumah tersebut.

Baca: Hilang dari Rumah Selama 2 Bulan, Philipus Ditemukan Tewas

Kata Safiudin, anak korban kemudian keluar rumah dan mendatangi salah satu rumah tetangganya.

“Tetangga baru tahu setelah didatangi anak korban. Dari keterangannya (anak korban), pertengkaran kedua orangtuanya itu sudah terjadi sejak dini hari," ujar Safiudin.

Sambungnya, tetangga langsung mendatangi rumah korban. Namun, ternyata korban sudah tidak bernyawa dengan sejumlah luka.

Sementara, suami korban berinisial AM diketahui sudah meninggalkan rumah setelah kejadian. Polisi yang datang ke lokasi kemudian langsung melakukan olah TKP.

Baca: Terbakar Cemburu, Suami Cekik Istri hingga Tewas di Bekasi

Dari hasil pemeriksaan sementara, korban diduga dibunuh oleh orang terdekatnya karena ditemukan luka di bagian punggung.

"Kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait peristiwa ini. Kami juga masih mencari keberadaan suaminya karena sampai sekarang belum ditemukan," pungkasnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2017/09/02/15324481/seorang-pns-di-bogor-ditemukan-tewas-dengan-luka-di-punggung

Terkini Lainnya

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Pecat Ketua RW di Kalideres, Lurah Sebut karena Suka Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin

Pecat Ketua RW di Kalideres, Lurah Sebut karena Suka Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin

Megapolitan
Sopir JakLingko Ugal-ugalan, Penumpang Bisa Melapor ke 'Call Center' dan Medsos

Sopir JakLingko Ugal-ugalan, Penumpang Bisa Melapor ke "Call Center" dan Medsos

Megapolitan
Penjelasan Polisi Soal Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ Berubah Jadi Pelat Putih

Penjelasan Polisi Soal Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ Berubah Jadi Pelat Putih

Megapolitan
Cerita Warga soal Tanah di Perumahan New Anggrek 2 GDC Depok yang Longsor Tiap Hujan

Cerita Warga soal Tanah di Perumahan New Anggrek 2 GDC Depok yang Longsor Tiap Hujan

Megapolitan
Pemecatan Ketua RW di Kalideres Bukan Soal Penggelapan Dana, Lurah: Dia Melanggar Etika

Pemecatan Ketua RW di Kalideres Bukan Soal Penggelapan Dana, Lurah: Dia Melanggar Etika

Megapolitan
Kecelakaan yang Libatkan Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ Diselesaikan secara Kekeluargaan

Kecelakaan yang Libatkan Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ Diselesaikan secara Kekeluargaan

Megapolitan
Kronologi 4 Warga Keroyok Mahasiswa yang Beribadah di Kontrakan Tangsel

Kronologi 4 Warga Keroyok Mahasiswa yang Beribadah di Kontrakan Tangsel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke