Salin Artikel

Nek Mimi: Pak Anies Cuma Bilang "Sabar Ya, Bu" Sudah, Gitu Aja...

Nek Mimi adalah penghuni Rusun Pesakih atau dikenal dengan sebutan Rusun Daan Mogot, Jakarta Barat, dan selama ini tinggal seorang diri.

Nek Mimi menceritakan, awalnya datang dua orang utusan Presiden Joko Widodo untuk melunasi tunggakan rusun Nek Mimi selama 13 bulan yang sebesar Rp 3 juta dan sudah dilunasi hingga Desember 2017. Tak lama berselang, Anies mengunjungi Nek Mimi di rusun.


"Ada ajudan Pak Jokowi yang ngelunasin tunggakan sampai Desember 2017, setelah itu ada Pak Anies ke sini nanya-nanya sambil lihat-lihat," kata Nek Mimi saat ditemui Kompas.com, Kamis (23/11/2017).

Saat itu, status Anies masih calon gubernur Jakarta. Sebagai calon gubernur, memang tidak diperbolehkan memberi apapun ataupun menjanjikan apapun. Anies konsisten memegang ketentuan ini.

Tak bermaksud untuk meminta, saat dikunjungi Anies, Nek Mimi mengaku sempat dijanjikan akan diberikan santunan. Namun, hingga kini santunan yang dijanjikan tersebut tak pernah dirasakannya.

"Enggak ada (santunan dari Anies), cuma dari ajudan Pak Jokowi saja yang waktu itu dateng dua orang," ucapnya.

Pernah dalam satu waktu, Nek Mimi bertemu dengan Anies saat Anies menghadiri acara di Masjid Raya Hasyim Ashari yang tepat berada di Rusun Daan Mogot beberapa waktu lalu.

Nek Mimi mengaku sempat bersalaman, dan Anies pun masih mengingatnya. Namun, Anies hanya merangkul Nek Mimi sambil mengucapkan hal yang pernah didengarnya saat pertama kali Anies mengunjunginya di rusun.

"Pak Anies cuma bilang, sabar ya, Bu. Sudah gitu aja," kenang Nek Mimi.

Meski demikian, Nek Mimi tidak berharap banyak. Nek Mimi hanya berharap dirinya tidak diusir dari unit B 210 tempat dirinya melepas lelah setelah seharian membuat kardus kotak kue dari karton.

Selain itu, Nek Mimi juga berterima kasih karena sampai saat ini, orang utusan mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok masih rutin mengirimkan Rp 500.000, beras, minyak goreng, gula, hingga ikan kaleng setiap bulan.

Namun, mengingat tunggakan sewa rusun yang pernah dilunasi utusan Presiden Joko Widodo hanya sampai pada Desember 2017, setelah itu dirinya tidak mengetahui lagi nasib selanjutnya.

"Yang penting enggak diusir, saya pengin di sini sampai tutup usia," ucapnya seraya mengusap air mata yang menetes.

https://megapolitan.kompas.com/read/2017/11/23/20344251/nek-mimi-pak-anies-cuma-bilang-sabar-ya-bu-sudah-gitu-aja

Terkini Lainnya

Tawuran di Pasar Deprok Pakai Petasan, Warga: Itu Habis Jutaan Rupiah

Tawuran di Pasar Deprok Pakai Petasan, Warga: Itu Habis Jutaan Rupiah

Megapolitan
Sebelum Terperosok dan Tewas di Selokan Matraman, Balita A Hujan-hujanan dengan Kakaknya

Sebelum Terperosok dan Tewas di Selokan Matraman, Balita A Hujan-hujanan dengan Kakaknya

Megapolitan
Kemiskinan dan Beban Generasi 'Sandwich' di Balik Aksi Pria Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Kemiskinan dan Beban Generasi "Sandwich" di Balik Aksi Pria Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Megapolitan
Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon 'Debt Collector'

Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon "Debt Collector"

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

Megapolitan
Libur Nasional, Ganjil Genap Jakarta Tanggal 9-10 Mei 2024 Ditiadakan

Libur Nasional, Ganjil Genap Jakarta Tanggal 9-10 Mei 2024 Ditiadakan

Megapolitan
Curhat ke Polisi, Warga Klender: Kalau Diserang Petasan, Apakah Kami Diam Saja?

Curhat ke Polisi, Warga Klender: Kalau Diserang Petasan, Apakah Kami Diam Saja?

Megapolitan
Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke