Salin Artikel

Ternyata, Orangtua Siswa Pemegang KJP Juga Gratis Masuk Ancol

JAKARTA, KOMPAS.com - Anak-anak usia sekolah mulai memanfaatkan Kartu Jakarta Pintar (KJP) yang mereka miliki untuk gratis masuk ke Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta Utara, setiap akhir pekan.

Pada hari ini misalnya, Sabtu (16/12/2017). Syakila (10) menunjukkan KJP yang dimilikinya kepada petugas loket. Dia bersama Ibunya, Tarsiyah (30), bisa masuk secara gratis ke Ancol.

Tarsiyah sebenarnya sudah tahu ada program gratis masuk Ancol untuk pemegang KJP. Namun, dia tidak tahu orangtua yang mendampingi anak pemegang KJP juga tak dikenakan tiket masuk Rp 25.000.

"Baru tahu orangtuanya gratis juga ke Ancol kalau pake KJP. Jadi lebih hemat, uang tiketnya bisa untuk jajan," ujar Tarsiyah saat ditemui Kompas.com.

Dalam satu bulan, Tarsiyah biasanya dua kali pergi ke Ancol bersama sang putri. Dengan adanya gratis masuk Ancol sebulan sekali, Tarsiyah mengaku menjadi lebih hemat.

"Jadi senanglah, gratis," kata dia.

Warga lainnya, Suparno (32), menyatakan hal serupa. Dia mengaku senang dengan adanya program gratis masuk Ancol bagi pemegang KJP. Dengan begitu, anaknya bisa langsung menunjukkan KJP yang dimiliki untuk masuk gratis.

"Kemarin-kemarin kan bayar," ujarnya.

Pada akhir pekan ini, Suparno akan mengajak anaknya berenang di Atlantis. Dia biasanya mengajak anaknya ke Ancol setiap bulan, baik sekadar bermain di pantai, maupun masuk ke wahana bermain lainnya.

"Sekarang mau ke Atlantis. Jarang sih ke sini, sebulan sekali. Kadang ke pantainya doang," ucap Suparno.

Mulai 1 Desember 2017, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta meluncurkan program masuk Taman Impian Jaya Ancol gratis bagi pelajar pemegang KJP.

Program masuk Ancol gratis hanya berlaku pada Sabtu, Minggu, dan masa liburan sekolah. Waktu kunjungan pun dibagi berdasarkan wilayah kota administrasi.

Ketentuannya, minggu pertama untuk wilayah Jakarta Utara, Jakarta Pusat, dan Kepulauan Seribu. Minggu kedua untuk Jakarta Timur. Adapun minggu ketiga untuk wilayah Jakarta Barat dan minggu keempat untuk wilayah Jakarta Selatan.

Untuk mendapatkan layanan ini, para pelajar itu tinggal menunjukkan KJP dan kartu pelajar di pintu gerbang masuk Ancol.

Fasilitas gratis yang dapat dinikmati para pemegang KJP ini adalah Bus Wara Wiri, Kereta Wisata Sato-Sato, Pantai Ancol, pasir putih sepanjang 3,5 km, Taman Fitness, dan ruang terbuka hijau Allianz Ecopark.

Tak hanya bagi siswa pemegang KJP yang mendapatkan layanan ini, seorang pengantar untuk pemegang KJP usia SD dan SMP pun mendapatkan kesempatan masuk Ancol secara gratis.

https://megapolitan.kompas.com/read/2017/12/16/18302781/ternyata-orangtua-siswa-pemegang-kjp-juga-gratis-masuk-ancol

Terkini Lainnya

Koalisi Masyarakat Sipil Gugat Pemberian Pangkat Bintang Empat Prabowo ke PTUN

Koalisi Masyarakat Sipil Gugat Pemberian Pangkat Bintang Empat Prabowo ke PTUN

Megapolitan
Polsek Setiabudi: Pemalsu KTP dan SIM Cari Pembeli lewat FB

Polsek Setiabudi: Pemalsu KTP dan SIM Cari Pembeli lewat FB

Megapolitan
Polisi Tangkap 2 Pemalsu Dokumen KTP, SIM, dan Buku Nikah

Polisi Tangkap 2 Pemalsu Dokumen KTP, SIM, dan Buku Nikah

Megapolitan
Kagetnya Warga di Pondok Aren: Cium Air Rumah Bau Bangkai, Ternyata Ada Mayat Membusuk di Dalam Toren

Kagetnya Warga di Pondok Aren: Cium Air Rumah Bau Bangkai, Ternyata Ada Mayat Membusuk di Dalam Toren

Megapolitan
Hasrat Seksual Tak Tersalurkan, Pria Paruh Baya Cabuli Anak di Bawah Umur di Bogor

Hasrat Seksual Tak Tersalurkan, Pria Paruh Baya Cabuli Anak di Bawah Umur di Bogor

Megapolitan
Bawaslu Jakarta Minta Warga Lapor jika Temukan Tindak Pidana Saat Pilkada 2024

Bawaslu Jakarta Minta Warga Lapor jika Temukan Tindak Pidana Saat Pilkada 2024

Megapolitan
Warga Duga Mayat Dalam Toren di Pondok Aren Terkait Penggerebekan Kasus Narkoba

Warga Duga Mayat Dalam Toren di Pondok Aren Terkait Penggerebekan Kasus Narkoba

Megapolitan
8 Remaja Bersenjata Tajam di Bogor Diamankan Polisi Saat Hendak Tawuran

8 Remaja Bersenjata Tajam di Bogor Diamankan Polisi Saat Hendak Tawuran

Megapolitan
Penemuan Mayat Dalam Toren di Pondok Aren, Pemilik Rumah Buka Penutup 3 Kali Putaran

Penemuan Mayat Dalam Toren di Pondok Aren, Pemilik Rumah Buka Penutup 3 Kali Putaran

Megapolitan
Polisi: 11 Anak di Bogor Dicabuli Saat Sewa Sepeda Listrik

Polisi: 11 Anak di Bogor Dicabuli Saat Sewa Sepeda Listrik

Megapolitan
Polisi Tangkap Pengedar Sabu Berkedok Jual Nasi di Bojonggede

Polisi Tangkap Pengedar Sabu Berkedok Jual Nasi di Bojonggede

Megapolitan
Pria di Bogor Cabuli 11 Anak di Bawah Umur, Korban Diiming-imingi Tambahan Waktu Sewa Sepeda Listrik

Pria di Bogor Cabuli 11 Anak di Bawah Umur, Korban Diiming-imingi Tambahan Waktu Sewa Sepeda Listrik

Megapolitan
Polisi Tangkap Pria Paruh Baya yang Cabuli 11 Anak di Bogor

Polisi Tangkap Pria Paruh Baya yang Cabuli 11 Anak di Bogor

Megapolitan
Ahok, PDI-P, dan Jalan Terjal Menuju Pilkada 2024 di DKI serta Sumut

Ahok, PDI-P, dan Jalan Terjal Menuju Pilkada 2024 di DKI serta Sumut

Megapolitan
Bejatnya Pemilik Warung di Kemayoran, Perkosa Anak Disabilitas sampai Tiga Kali

Bejatnya Pemilik Warung di Kemayoran, Perkosa Anak Disabilitas sampai Tiga Kali

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke