Salin Artikel

Pegawai Nekat Bobol Brankas Minimarket Tempatnya Bekerja

Kepala Polsek Penjaringan AKBP Rachmat Sumekar mengatakan, Yogi dan Eri ditangkap karena kedapatan membobol brankas milik Alfamart cabang GreenBay Tower G, Pluit, Jakarta Utara pada Jumat (23/2/2018)..

Polisi menuturkan, Yogi tercatat sebagai pegawai minimarket tersebut dan mengajak rekannya, Eri, untuk membobol brankas toko tempatnya bekerja.

"Yogi selaku karyawan Alfamart masuk kerja sampai dengan pukul 22.00 WIB. Setelah pulang kerja langsung menemui Eri dan mengajaknya untuk mengambil uang di brankas Alfamart," kata Rachmat dalam keterangannya, Senin (26/2/2018).

Pada Jumat (23/2/2018) pukul 02.30 dini hari, Yogi dan Eri memasuki toko yang terkunci rapat. Polisi menyebut Yogi membuka pintu minimarket.

"Setelah pintu terbuka, Eri masuk dan membongkar brankas yang kuncinya Yogi taruh di map biru. Kemudian, setelah diambil kunci tersebut Eri mengambil uang yang tersimpan di dalam brankas," kata Rachmat menjelaskan.

Uang senilai Rp 6.800.000 yang diambil dari brankas kemudian dibagi dua oleh Yogi dan Eri.

"Uang tersebut dibelikan satu unit sepeda motor merk Yamaha Mio dan masih tersisa di ATM," kata Rachmat.

Dari tangan keduanya, polisi mendapat sejumlah barang bukti antara lain satu unit motor dan STNK-nya, dua unit handphone, uang tunai senilai Rp 500.000, serta satu kartu ATM berisi uang sebesar Rp 2.000.000.

Polisi menuturkan Yogi dan Eri dijerat Pasal 363 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal tujuh tahun penjara.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/02/26/19351631/pegawai-nekat-bobol-brankas-minimarket-tempatnya-bekerja

Terkini Lainnya

Setelah 1,5 Tahun Dilaporkan, Pelaku Pemerkosaan Remaja di Tangsel Akhirnya Ditangkap Polisi

Setelah 1,5 Tahun Dilaporkan, Pelaku Pemerkosaan Remaja di Tangsel Akhirnya Ditangkap Polisi

Megapolitan
Penolakan Revisi UU Penyiaran Menguat, Kebebasan Pers Terancam dan Demokrasi Dikhawatirkan Melemah

Penolakan Revisi UU Penyiaran Menguat, Kebebasan Pers Terancam dan Demokrasi Dikhawatirkan Melemah

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 28 Mei 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 28 Mei 2024

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 28 Mei 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 28 Mei 2024

Megapolitan
Kala Komnas HAM Turun Tangan di Kasus 'Vina Cirebon', Janji Dampingi Keluarga Korban

Kala Komnas HAM Turun Tangan di Kasus "Vina Cirebon", Janji Dampingi Keluarga Korban

Megapolitan
SIM C1 Resmi Diterbitkan, Digadang-gadang Mampu Tekan Angka Kecelakaan

SIM C1 Resmi Diterbitkan, Digadang-gadang Mampu Tekan Angka Kecelakaan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Keluarga Vina Yakni Pegi Tersangka Utama Pembunuhan | Ahok Ditawari PDIP Maju Pilkada Sumut

[POPULER JABODETABEK] Keluarga Vina Yakni Pegi Tersangka Utama Pembunuhan | Ahok Ditawari PDIP Maju Pilkada Sumut

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Selasa 28 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Selasa 28 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Cerah Berawan

Megapolitan
NIK KTP Bakal Dijadikan Nomor SIM Mulai 2025, Korlantas Polri: Agar Jadi Satu Data dan Memudahkan

NIK KTP Bakal Dijadikan Nomor SIM Mulai 2025, Korlantas Polri: Agar Jadi Satu Data dan Memudahkan

Megapolitan
8 Tempat Makan dengan Playground di Jakarta

8 Tempat Makan dengan Playground di Jakarta

Megapolitan
Pegi Bantah Jadi Otak Pembunuhan, Kuasa Hukum Keluarga Vina: Itu Hak Dia untuk Berbicara

Pegi Bantah Jadi Otak Pembunuhan, Kuasa Hukum Keluarga Vina: Itu Hak Dia untuk Berbicara

Megapolitan
Polisi Tangkap Pria Paruh Baya Pemerkosa Anak Disabilitas di Kemayoran

Polisi Tangkap Pria Paruh Baya Pemerkosa Anak Disabilitas di Kemayoran

Megapolitan
Pengamat: Jika Ahok Diperintahkan PDI-P Maju Pilkada Sumut, Suka Tak Suka Harus Nurut

Pengamat: Jika Ahok Diperintahkan PDI-P Maju Pilkada Sumut, Suka Tak Suka Harus Nurut

Megapolitan
Pria Tanpa Identitas Ditemukan Tewas Dalam Toren Air di Pondok Aren

Pria Tanpa Identitas Ditemukan Tewas Dalam Toren Air di Pondok Aren

Megapolitan
Polisi Dalami Keterlibatan Caleg PKS yang Bisnis Sabu di Aceh dengan Fredy Pratama

Polisi Dalami Keterlibatan Caleg PKS yang Bisnis Sabu di Aceh dengan Fredy Pratama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke