Salin Artikel

Motor Harley Davidson Milik Abdul Latief yang Disita KPK Rusak

Perawatan dilakukan di Rumah Perawatan Barang Sitaan Negara (Rupbasan) Klas 1 Jakarta Barat dan Tangerang.

Teknisi dari tim Harley Davidson menemukan satu dari empat motor merek tersebut rusak.

"Kelamaan tidak dipakai, terus bensin isi penuh, jadi mati total," kata teknisi Harley Davidson, Hari Madya, kepada awak medi di Jalan TMP Taruna, Tangerang, Banten, pada Rabu.

Hari mengatakan, motor Harley Davidson harus mendapat servis rutin setiap enam bulan sekali yang biayanya Rp 1.500.000 setiap pengecekan.

Tim Harley kemudian menyarankan agar motor jenis V Road berwarna putih tersebut dirawat langsung di bengkel Harley Davidson karena ada beberapa bagian yang tak berfungsi.

"Tapi nanti terserah dari KPK mau bagaimana. Kami tawarkan untuk dibawa," ucap dia.

Ia juga menyampaikan, motor Harley Davidson sedianya dirawat dengan dikendarai sepanjang 2-10 kilometer minimal sepekan sekali.

Sementara itu, tiga sepeda motor Harley Davidson milik Abdul lainnya, yaitu jenis Fatboy, Tri Glide, dan Street Bob, dalam kondisi baik.

Selain motor merek Harley, KPK juga menyita 4 motor lainnya dan 8 mobil mewah dari Abdul. Mobil-mobil mewah tersebut di antaranya BMW 640i, Toyota Vellfire, Lexus 570, Hummer H3, Cadillac Escalade, dan Jeep Rubicon Brute.

Adapun 4 motor lainnya yakni 2 unit BMW R Nine T, 1 unit Ducati Streetfighter 848, dan 1 unit motor trail KTM Husaberg TE 300.

Abdul Latief diduga menerima gratifikaksi sebesar Rp 23 miliar yang kemudian dibelanjakan barang mewah, seperti mobil, motor, dan aset lain atas nama keluarganya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/03/22/06094121/motor-harley-davidson-milik-abdul-latief-yang-disita-kpk-rusak

Terkini Lainnya

Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Megapolitan
Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Megapolitan
Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Megapolitan
Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut   Investasi SDM Kunci Utama

Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut Investasi SDM Kunci Utama

Megapolitan
Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Megapolitan
Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Megapolitan
Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Megapolitan
Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

Megapolitan
DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke