Salin Artikel

Ada Tour and Travel Tak Kantongi Izin dari Kemenag RI

"Ada Tour tidak berijin di Kemenag. Jadi, sudah benar tindakan polisi untuk mengusut travel tak berizin seperti itu," kata Mastuki ketika dihubungi Kompas.com, Selasa (3/4/2018).

Ia mengatakan, masyarakat berhak melaporkan Ada Tour jika mengalami kendala dalam pemberangkatan. Menurut dia, Ada Tour tak masuk dalam daftar Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU) Kemenag RI.

"Terhadap travel yang tak terdaftar sebagai PPIU, itu diluar kewenangan Kemenag. Jika masyarakat tahu travel non-PPIU itu memberangkatkan jemaah umrah atau merekrut calon jemaah umrah, masyarakat dapat langsung melaporkan ke polisi. Itu sudah ranah hukum. Penipuan, penyalahgunaan izin," paparnya.

Sebelumnya Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan akan segera mengirim surat ke Kemenag untuk meminta kejelasan izin Ada Tour and Travel. Hal itu digunakan dalam penyelidikan kasus yang menjerat pemiliknya, Lasty Annisa.

"Kami belum menerima surat yang dimaksud. Tapi kalau sudah kami terima, segera akan kami tindak lanjuti dan memberikan informasi ke Polda Metro Jaya," kata Mastuki.

Lasty adalah perempuan yang melaporkan artis Lyra Virna atas tuduhan pencemaran nama baik. Namun Lasty juga berstastus sebagai tersangka dalam kasus penggelapan dana umrah yang dilaporkan Lyra Virna pada 8 Juni 2017.

Argo mengatakan, sebanyak 15 jemaah umrah gagal diberangkatkan oleh Ada Tour and Travel milik Lasty.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/04/03/17585061/ada-tour-and-travel-tak-kantongi-izin-dari-kemenag-ri

Terkini Lainnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Megapolitan
Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Megapolitan
Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Megapolitan
DBD Masih Menjadi Ancaman di Jakarta, Jumlah Pasien di RSUD Tamansari Meningkat Setiap Bulan

DBD Masih Menjadi Ancaman di Jakarta, Jumlah Pasien di RSUD Tamansari Meningkat Setiap Bulan

Megapolitan
Tak Hanya Membunuh, Pria yang Buang Mayat Wanita di Dalam Koper Sempat Setubuhi Korban

Tak Hanya Membunuh, Pria yang Buang Mayat Wanita di Dalam Koper Sempat Setubuhi Korban

Megapolitan
Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Megapolitan
Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Megapolitan
Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Megapolitan
Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Megapolitan
Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Megapolitan
Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Megapolitan
DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

Megapolitan
Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke