Salin Artikel

Sering Anggap Tak Ada Pengumuman, Pengguna KRL Dinilai Malas Membaca

Karena tidak membaca, Eva menyebut para pengguna KRL itu kerap menganggap PT KCI tidak memberikan pengumuman atau informasi soal layanan KRL.

"Karakteristik pengguna (KRL), sering kali mereka menganggap tidak ada pengumuman atau pun tidak tahu karena tidak mau membaca," ujar Eva di Stasiun Jakarta Kota, Jakarta Barat, Minggu (22/4/2018).

Eva menjelaskan, PT KCI sebenarnya sudah banyak memberikan informasi terkait layanan KRL, baik rute perjalanan, cara penggunaan vending machine, dan pengumuman lainnya melalui media publikasi seperti spanduk.

Namun, banyak pengguna KRL yang tidak membaca informasi-informasi tersebut dan lebih memilih bertanya kepada petugas.

"Sign-nya kami udah ada, peta udah ada, spanduk udah ada, ketentuan udah ada, tapi kerap kali mereka merasa tidak tahu ataupun tidak terinformasi ya karena malas membaca," kata Eva.

Untuk menumbuhkan kesadaran membaca para pengguna KRL, PT KCI bekerja sama dengan relawan pegiat literasi yang tergabung dalam LokomoTim, yakni Yayasan Taman Baca Inovator, Indoreadgram, dan Booktube Indonesia, menggelar aksi membaca buku di KRL pada hari ini.

Acara ini digelar sekaligus dalam rangka menyambut hari buku sedunia yang jatuh pada Senin (23/4/2018) besok.

Sekitar 400 relawan pegiat literasi bersama-sama membaca buku di dalam KRL dari Stasiun Jakarta Kota sampai Stasiun Universitas Indonesia.

Mereka menyapa para penumpang KRL untuk ikut membaca buku. Bahkan, ada relawan yang mengajari anak-anak membaca buku di dalam KRL.

"Kegiatan ini, kalau kita kaitkan dengan karakteristik penumpang KRL, kami harapkan menjadi satu motivasi untuk pengguna jasa lebih aktif mencari tahu informasi melalui membaca," ucap Eva.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/04/22/15380621/sering-anggap-tak-ada-pengumuman-pengguna-krl-dinilai-malas-membaca

Terkini Lainnya

Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Megapolitan
Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Megapolitan
Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Megapolitan
Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Megapolitan
Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Megapolitan
Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut   Investasi SDM Kunci Utama

Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut Investasi SDM Kunci Utama

Megapolitan
Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Megapolitan
Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Megapolitan
Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Megapolitan
Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

Megapolitan
DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke