Salin Artikel

"Maunya Masuk Ancol Gratis Lebih Sering, kalau Bisa Dufan Juga Gratis"

Warga Rusun Pulogebang, Jakarta Timur, Aliyah misalnya, membawa serta dua anak dan ibunya untuk menikmati Pantai Ancol, Senin (25/6/2018).

Aliyah mengatakan, ia telah berencana liburan ke Ancol bersama keluarga pada Selasa (26/6/2018) besok.

Namun, karena tahu Senin ini Ancol menggratiskan biaya masuk, Aliyah memutuskan untuk liburan ke Ancol hari ini juga.

"Awalnya memang mau pergi ke Ancol, tetapi karena tahu sekarang gratisnya, hari ini perginya," ujar Aliyah saat berbincang dengan Kompas.com.

Aliyah memanfaatkan bus transjakarta untuk mendatangi Ancol. Bagi Aliyah, masuk Ancol gratis sangat membantu karena bisa menekan biaya pengeluaran.

Aliyah berharap agar gratis masuk Ancol bisa digelar sebulan sekali, termasuk ke arena lainnya seperti Dunia Fantasi (Dufan).

Kebijakan bebas biaya masuk Ancol juga dimanfaafkan sejumlah pelajar salah satu SMK yang berada tak jauh dari Ancol.

Febri, Safwan, dan ketiga temannya mendatangi Ancol setelah pulang sekolah.

Meski jarak Ancol sangat dekat dengan sekolahnya, Febri jarang untuk liburan ke tempat wisata tersebut.

"Sudah 6 bulan yang lalu enggak masuk, enggak ada uang hehehe," ujar Febri.

Hal senada disampaikan Safwan. Ia mengatakan, biaya masuk Ancol Rp 25.000 cukup besar bagi pelajar sepertinya.

Oleh karena itu, Safwan memanfaatkan program gratis masuk Ancol tersebut untuk sekadar jalan-jalan melepas penat.

"Kalau kayak kita-kita Rp 25.000 gede, Bang. Maunya masuk gratis diseringi, terus Dufan kalau boleh digratisin juga, he he he," ujar Safwan.

Dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-491 DKI Jakarta, Ancol membebaskan biaya masuk selama satu hari yaitu pada 25 Juni pukul 08.00-18.00.

Ketentuan tersebut hanya berlaku bagi orang saja, sedangkan kendaraan dikenakan bayaran sesuai ketentuan.

Selain Ancol, Pemprov DKI juga membebaskan biaya tiket masuk museum, Selasa (26/6/2018),

Ketentuan ini hanya berlaku di museum-museum yang dikelola Pemprov DKI Jakarta saja.

Museum-museum yang dimaksud berada di kawasan Kota Tua, Jakarta Barat meliputi Museum Sejarah Jakarta, Museum Wayang, Museum Seni Rupa dan Keramik, Museum Bahari, serta Museum Sejarah Nasional yang berada di kawasan Monumen Nasional.

Wilayah Jakarta Pusat yakni Museum Tekstil, Museum Joang '45, Museum MH Thamrin, dan Museum Prasasti.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/06/25/18145791/maunya-masuk-ancol-gratis-lebih-sering-kalau-bisa-dufan-juga-gratis

Terkini Lainnya

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Massa Buruh Nyalakan 'Flare' dan Kibarkan Bendera di Monas

Massa Buruh Nyalakan "Flare" dan Kibarkan Bendera di Monas

Megapolitan
Ribuan Buruh Ikut Aksi 'May Day', Jalanan Jadi 'Lautan' Oranye

Ribuan Buruh Ikut Aksi "May Day", Jalanan Jadi "Lautan" Oranye

Megapolitan
Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Megapolitan
Ribuan Polisi Amankan Aksi 'May Day', Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Ribuan Polisi Amankan Aksi "May Day", Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Megapolitan
Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke