"Penyidik akan memeriksa SOP (standard operasional procedure) dan sebagainya untuk mengetahui kenapa bisa terjadi sengatan tersebut," ujar Argo di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (3/7/2018).
Argo melanjutkan, polisi juga akan memeriksa sejumlah saksi yang melihat langsung kejadian yang terjadi pada Senin (2/7/2018) malam tersebut.
"Penyelidikan kasus ini dilakukan Polres Jakarta Utara. Nanti CCTV dan saksi akan kami periksa semua," katanya.
Sebelumnya diberitakan, MMA (10) meninggal dunia di sekitar kawasan kolam renang apartemen tersebut.
Argo menjelaskan, kejadian ini bermula ketika korban tengah berenang bersama kakaknya, Fatimah.
Tiba-tiba saja seorang petugas keamanan mendengar suara teriakan dari arah kolam renang.
Ketika diperiksa, petugas keamanan menemui MMA sudah dalam kondisi terkapar di tepi kolam renang dekat tiang lampu.
MMA sempat dilarikan ke crisis room apartemen sebelum akhirnya dibawa ke RS Mitra Keluarga Kelapa Gading oleh pengelola apartemen.
Namun, MMA tak tertolong dan jenazahnya dibawa ke RS Polri Kramatjati untuk divisum.
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/07/03/16251601/polisi-akan-periksa-cctv-terkait-tewasnya-seorang-bocah-asal-irak-di