Salin Artikel

Warga Ketakutan Gunakan JPO Halte UI yang Keropos dan Berlubang

JAKARTA, KOMPAS.com - Jembatan penyeberangan orang (JPO) Halte UI, di Jalan Lenteng Agung Raya, Srengseng Sawah, Jakarta Selatan, terlihat sudah keropos, Kamis (26/7/2018).

Pantauan Kompas.com terlihat atap dan tangga JPO sudah berlubang. Karat juga menyelimuti bagian tangga JPO yang menjadi akses penyeberangan dari dan ke Halte UI tersebut.

Ketika berjalan di atas JPO ini, getaran dari kendaraan yang melintas di bawah JPO dapat terasa.

Aditya Gustin (14), siswa kelas 2 SMA, pejalan kaki yang sering melewati JPO ini, mengaku takut lewati JPO tersebut.

“Takut banget, setiap lewat sini takutnya jatuh saja ke bawah, soalnya sudah keropos banget,” ucap Aditya, di JPO tersebut, Kamis.

Sama halnya dengan Aditya, Endang (21), mahasiswi yang biasa mengakses JPO ini mengatakan, pada malam hari tidak adanya lampu penerangan bisa lewati jembatan tersebut.

“Bayangin saja lewat sini, gelap, mana sudah pada berlubang tangganya, jadi takutnya tiba-tiba jatuh saja,” ucap Endang.

Pengguna JPO lainnya, Lolita (24) mengatakan, saat turunnya hujan, JPO yang atapnya sudah tidak sempurna itu membuat permukaan jembatan menjadi licin untuk dilalui, khususnya pada bagian tangga.

“Kalau hujan sih ya airnya masuk-masuk nih ke tangga, jadi tangganya basah dan licin dan beberapa pun ada yang tergelincir,” tambah dia.

Selain itu, JPO ini disebut rawan aksi pemalakan oleh anak-anak remaja yang biasa nongkrong di sana.

“Beberapa kali ada kumpulan anak-anak muda gitu, malakin saya , untung saya tidak kasih,” ucap dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/07/26/19221221/warga-ketakutan-gunakan-jpo-halte-ui-yang-keropos-dan-berlubang

Terkini Lainnya

Ragam Respons Jukir Liar Saat Ditertibkan, Ada yang Pasrah dan Mengaku Setor ke Ormas

Ragam Respons Jukir Liar Saat Ditertibkan, Ada yang Pasrah dan Mengaku Setor ke Ormas

Megapolitan
Siang Ini, Kondisi Lalu Lintas di Sekitar Pelabuhan Tanjung Priok Tak Lagi Macet

Siang Ini, Kondisi Lalu Lintas di Sekitar Pelabuhan Tanjung Priok Tak Lagi Macet

Megapolitan
Cara Lihat Live Tracking Bus Transjakarta di Google Maps

Cara Lihat Live Tracking Bus Transjakarta di Google Maps

Megapolitan
Larangan 'Study Tour' ke Luar Kota Berisiko Tinggi, Tuai Pro Kontra Orangtua Murid

Larangan "Study Tour" ke Luar Kota Berisiko Tinggi, Tuai Pro Kontra Orangtua Murid

Megapolitan
Dalam 5 Bulan, Polisi Sita 49,8 Kg Sabu dari 12 Tersangka

Dalam 5 Bulan, Polisi Sita 49,8 Kg Sabu dari 12 Tersangka

Megapolitan
Casis Bintara Jadi Korban Begal di Kebon Jeruk, Jari Kelingkingnya Nyaris Putus

Casis Bintara Jadi Korban Begal di Kebon Jeruk, Jari Kelingkingnya Nyaris Putus

Megapolitan
Keluarga Korban Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana Berencana Bawa Kasus Donasi Palsu ke Polisi

Keluarga Korban Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana Berencana Bawa Kasus Donasi Palsu ke Polisi

Megapolitan
Gagal Tes dan Terluka karena Begal, Casis Bintara Ini Tes Ulang Tahun Depan

Gagal Tes dan Terluka karena Begal, Casis Bintara Ini Tes Ulang Tahun Depan

Megapolitan
Indra Mau Tak Mau Jadi Jukir Liar, Tak Tamat SMP dan Pernah Tertipu Lowongan Kerja

Indra Mau Tak Mau Jadi Jukir Liar, Tak Tamat SMP dan Pernah Tertipu Lowongan Kerja

Megapolitan
Casis Bintara Dibegal Saat Berangkat Psikotes, Sempat Duel hingga Dibacok di Tangan dan Kaki

Casis Bintara Dibegal Saat Berangkat Psikotes, Sempat Duel hingga Dibacok di Tangan dan Kaki

Megapolitan
Potensi Konflik Horizontal di Pilkada Bogor, Bawaslu: Kerawanan Lebih Tinggi dari Pemilu

Potensi Konflik Horizontal di Pilkada Bogor, Bawaslu: Kerawanan Lebih Tinggi dari Pemilu

Megapolitan
Polisi Masih Selidiki Penyebab Kematian Pria di Kali Sodong Pulogadung

Polisi Masih Selidiki Penyebab Kematian Pria di Kali Sodong Pulogadung

Megapolitan
Ladang Uang di Persimpangan Cakung-Cilincing, Dinikmati 'Pak Ogah' hingga Oknum Polisi

Ladang Uang di Persimpangan Cakung-Cilincing, Dinikmati "Pak Ogah" hingga Oknum Polisi

Megapolitan
Jelang Pilkada, Bawaslu Kota Bogor Imbau ASN Jaga Netralitas

Jelang Pilkada, Bawaslu Kota Bogor Imbau ASN Jaga Netralitas

Megapolitan
Ada Donasi Palsu Korban Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana, Keluarga: Kayaknya Orang 'Random'

Ada Donasi Palsu Korban Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana, Keluarga: Kayaknya Orang "Random"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke