Salin Artikel

LRT Palembang Sering Mogok, Inasgoc Sediakan Bus Cadangan

Termasuk di Palembang untuk mengantisipasi light rail transit (LRT) yang belum bisa berfungsi maksimal.

"Kami biar ada LRT, tetapi kami juga punya bus di sana. Kami, kan, ada plan A dan plan B," ujar Erick di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (13/8/2018).

Seperti diketahui, LRT Palembang 3 kali mogok di tengah jalan dalam satu pekan ini.

Erick mengatakan, rencana cadangan telah disiapkan jauh-jauh hari. Bus akan tersedia jika seandainya LRT tidak bisa digunakan saat Asian Games berlangsung.

Erick mengatakan, hal ini juga berlaku di Jakarta. Sekitar 300 bus transjakarta sudah disiapkan untuk mengangkut atlet dan tim official Asian Games.

Namun, Inasgoc tetap menyiapkan bus cadangan untuk digunakan saat darurat. Misalnya ada bus yang tiba-tiba mogok di tengah jalan.

Soal LRT Palembang, Erick seolah tidak terlalu mempermasalahkannya. Erick pun yakin Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin akan berupaya maksimal demi kelancaran Asian Games.

"Saya rasa Pak Gubernur Sumatera Selatan juga sangat fokus. Saya yakin dengan leadership atau kepemimpinan beliau, ini bisa berjalan semua," kata dia.

Sebelumnya, LRT Palembang dinyatakan siap dioperasikan sebagai salah satu fasilitas penunjang Asian Games untuk mengangkut para atlet menuju kawasan kompleks Jakabaring Sport City (JSC) dari Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II, Palembang.

Namun, sejak dioperasikan untuk umum dalam masa proses uji coba operasi pada (1/8/2018) lalu, “ular besi” ini terus terganjal masalah. LRT diketahui telah 3 kali mendadak mogok di tengah jalan.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/08/13/18013591/lrt-palembang-sering-mogok-inasgoc-sediakan-bus-cadangan

Terkini Lainnya

Ada Plang 'Parkir Gratis', Jukir Liar Masih Beroperasi di Minimarket Palmerah

Ada Plang "Parkir Gratis", Jukir Liar Masih Beroperasi di Minimarket Palmerah

Megapolitan
Pria Dalam Sarung di Pamulang Dibunuh di Warung Kelontong Miliknya

Pria Dalam Sarung di Pamulang Dibunuh di Warung Kelontong Miliknya

Megapolitan
Polisi: Kantung Parkir di Masjid Istiqlal Tak Seimbang dengan Jumlah Pengunjung

Polisi: Kantung Parkir di Masjid Istiqlal Tak Seimbang dengan Jumlah Pengunjung

Megapolitan
Masyarakat Diminta Tak Tergoda Tawaran Sewa Bus Murah yang Tak Menjamin Keselamatan

Masyarakat Diminta Tak Tergoda Tawaran Sewa Bus Murah yang Tak Menjamin Keselamatan

Megapolitan
SMK Lingga Kencana Depok Berencana Beri Santunan ke Keluarga Siswa Korban Kecelakaan

SMK Lingga Kencana Depok Berencana Beri Santunan ke Keluarga Siswa Korban Kecelakaan

Megapolitan
Tukang Tambal Ban yang Digeruduk Ojol Sudah 6 Tahun Mangkal di MT Haryono

Tukang Tambal Ban yang Digeruduk Ojol Sudah 6 Tahun Mangkal di MT Haryono

Megapolitan
Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ternyata Keponakannya Sendiri

Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ternyata Keponakannya Sendiri

Megapolitan
Terungkap, Jasad Pria Dalam Sarung di Pamulang Ternyata Pemilik Warung Kelontong

Terungkap, Jasad Pria Dalam Sarung di Pamulang Ternyata Pemilik Warung Kelontong

Megapolitan
Kronologi Tukang Tambal Ban di Jalan MT Haryono Digeruduk Ojol

Kronologi Tukang Tambal Ban di Jalan MT Haryono Digeruduk Ojol

Megapolitan
Pemkot Depok Akan Evaluasi Seluruh Kegiatan di Luar Sekolah Imbas Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Pemkot Depok Akan Evaluasi Seluruh Kegiatan di Luar Sekolah Imbas Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Megapolitan
Namanya Masuk Bursa Cagub DKI, Heru Budi: Biar Alam Semesta yang Jawab

Namanya Masuk Bursa Cagub DKI, Heru Budi: Biar Alam Semesta yang Jawab

Megapolitan
Polisi Usul Kantong Parkir Depan Masjid Istiqlal Dilegalkan Saat Acara Keagamaan

Polisi Usul Kantong Parkir Depan Masjid Istiqlal Dilegalkan Saat Acara Keagamaan

Megapolitan
Kepsek SMK Lingga Kencana: Kami Pernah Pakai Bus Trans Putra Fajar Tahun Lalu dan Hasilnya Memuaskan

Kepsek SMK Lingga Kencana: Kami Pernah Pakai Bus Trans Putra Fajar Tahun Lalu dan Hasilnya Memuaskan

Megapolitan
Polisi Terima Laporan Komunitas Tuli Berkait Konten Komika Gerall yang Diduga Rendahkan Bahasa Isyarat

Polisi Terima Laporan Komunitas Tuli Berkait Konten Komika Gerall yang Diduga Rendahkan Bahasa Isyarat

Megapolitan
Soal Tepati Janji Beri Pekerjaan ke Jukir, Heru Budi: Nanti Dipikirkan

Soal Tepati Janji Beri Pekerjaan ke Jukir, Heru Budi: Nanti Dipikirkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke